Rabu 22 May 2019 16:51 WIB

Kerabat Korban Bentrokan Berdatangan ke RSUD Tarakan

230 orang korban bentrokan aparat dengan massa dirawat di RSUD Tarakan..

Red: Mohamad Amin Madani

Korban Kerusuhan di Rawat di RSUD Tarakan. Sejumlah keluarga korban menunggu di depan kamar jenazah RSUD Tarakan,Jakarta Pusat, Selasa (22/5). (FOTO : Fakhri Hermansyah)

Korban Kerusuhan di Rawat di RSUD Tarakan. Sejumlah keluarga korban menunggu di depan kamar jenazah RSUD Tarakan,Jakarta Pusat, Selasa (22/5). (FOTO : Fakhri Hermansyah)

Keluarga Korban Kerusuhan datangi RSUD Tarakan. Keluarga korban membawa jenazah dari RSUD Tarakan,Jakarta Pusat, Selasa (22/5). (FOTO : Fakhri Hermansyah)

Korban Kerusuhan di Rawat di RSUD Tarakan. Sejumlah keluarga korban menunggu di depan kamar jenazah RSUD Tarakan,Jakarta Pusat, Selasa (22/5). (FOTO : Fakhri Hermansyah)

Korban Kerusuhan di Rawat di RSUD Tarakan. Sejumlah petugas rumah sakit mencatat korban kerusuhan yang mendapat perawatan di RSUD Tarakan,Jakarta Pusat, Selasa (22/5). (FOTO : Fakhri Hermansyah)

Korban Kerusuhan di Rawat di RSUD Tarakan. Sejumlah petugas rumah sakit mencatat korban kerusuhan yang mendapat perawatan di RSUD Tarakan,Jakarta Pusat, Selasa (22/5). (FOTO : Fakhri Hermansyah)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah keluarga korban menunggu di depan kamar jenazah RSUD Tarakan,Jakarta Pusat, Selasa (22/5).

Data terakhir pukul 13.00 WIB korban kerusuhan hasil rekapitulasi pemilu yang dirawat di RSUD Tarakan berjumlah 230 orang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement