Warga melintasi kawasan replika perkampungan tempo dulu di Zona C Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan, di Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis (8/8/2019). (FOTO : Antara/Aditya Pradana Putra)
Warga melintasi kawasan replika perkampungan tempo dulu di Zona C Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan, di Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis (8/8/2019). (FOTO : Antara/Aditya Pradana Putra)
Warga melintasi kawasan replika perkampungan tempo dulu di Zona C Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan, di Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis (8/8/2019). (FOTO : Antara/Aditya Pradana Putra)
Warga beraktivitas di kawasan replika perkampungan tempo dulu di Zona C Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan, di Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis (8/8/2019). (FOTO : Antara/Aditya Pradana Putra)
Dua pengunjung mengamati replika golok raksasa koleksi Museum Budaya Betawi di Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan, Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis (8/8/2019). (FOTO : Antara/Aditya Pradana Putra)
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Warga melintasi kawasan replika perkampungan tempo dulu di Zona C Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan, di Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis (8/8/2019).
Pemprov DKI Jakarta menyempurnakan replika perkampungan Betawi tempo dulu di pulau di tengah Danau Setu Babakan dengan membuat sawah, kubangan kerbau, kebun dan kolam ikan, yang ditargetkan menjadi destinasi baru pada 2020.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
