Kamis 14 Nov 2019 02:00 WIB

India Terapkan Ganjil-Genap

Kualitas udara di New Delhi sembilan kali lebih buruk dibandingkan seharusnya.

Red: Nur Aini
Foto: Republika
Ganjil Genap India

REPUBLIKA.CO.ID, India menerapkan sistem ganjil genap untuk pengendara mobil di New Delhi setelah polusi masuk ke tingkat berbahaya. Kualitas udara di New Delhi berada di tingkat sembilan kali lebih buruk dibandingkan seharusnya.

Ganjil Genap India

Durasi: dua pekan 4-15 November 2019

Dampak: 1,2 juta kendaraan tidak dapat turun ke jalan. Aturan tidak berdampak pada kendaraan umum

Kontroversi: Kebijakan Ganjil-Genap sudah dilakukan dua kali yakni mulai 2016. Namun, penerapan dan keberhasilannya diperdebatkan

Sumber Polusi: Knalpot kendaraan, emisi, dan industri, kembang api dan debu konstruksi, serta pembakaran lahan pertanian

Sumber: AP/Reuters

Pengolah Data: Lintar Satria/Dwina Agustin/Nur Aini

Advertisement
Berita Terkait
Peneliti BRIN Ungkap Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia  
Esgnow - 11 jam yang lalu
Peneliti BRIN Ungkap Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia  
Mari Hijrah ke Transportasi Rel
News - 25 April 2024, 18:39
Mari Hijrah ke Transportasi Rel
KLHK Ingatkan Tanam Vegetasi Penyerap Polutan Kurangi Polusi Udara
Esgnow - 25 April 2024, 01:35
KLHK Ingatkan Tanam Vegetasi Penyerap Polutan Kurangi Polusi Udara
Sebut Muslim Sebagai Penyusup, Oposisi: PM Modi Sebarkan Kebencian
Video - 24 April 2024, 19:09
Sebut Muslim Sebagai Penyusup, Oposisi: PM Modi Sebarkan Kebencian
Konflik Iran Israel Makin Panas, Indonesia Cari Sumber Minyak Alternatif
Ekonomi - 19 April 2024, 17:23
Konflik Iran Israel Makin Panas, Indonesia Cari Sumber Minyak Alternatif
Kementerian ESDM Sebut Indonesia tak Impor Migas Iran, Sumber Energi Aman?
Ekonomi - 15 April 2024, 14:57
Kementerian ESDM Sebut Indonesia tak Impor Migas Iran, Sumber Energi Aman?
Jelang Lebaran, Kualitas Udara Jakarta Masuk Kategori Sedang
News - 09 April 2024, 09:05
Jelang Lebaran, Kualitas Udara Jakarta Masuk Kategori Sedang
Ini Alasan Polusi Udara di Asia Selatan Jadi yang Terburuk di Dunia
Esgnow - 05 April 2024, 14:45
Ini Alasan Polusi Udara di Asia Selatan Jadi yang Terburuk di Dunia
Yuk Ngaji Hari Ini
وَالَّذِيْنَ كَذَّبُوْا بِاٰيٰتِنَا وَلِقَاۤءِ الْاٰخِرَةِ حَبِطَتْ اَعْمَالُهُمْۗ هَلْ يُجْزَوْنَ اِلَّا مَا كَانُوْا يَعْمَلُوْنَ
Dan orang-orang yang mendustakan tanda-tanda (kekuasaan) Kami dan (mendustakan) adanya pertemuan akhirat, sia-sialah amal mereka. Mereka diberi balasan sesuai dengan apa yang telah mereka kerjakan.

(QS. Al-A'raf ayat 147)
Berita Lainnya
Panda raksasa bernama Fu Bao. China memiliki kepemilikan langsung atas setiap panda raksasa yang masih hidup di seluruh dunia.
Ameera - Kamis , 02 May 2024, 00:47 WIB
Panda di Dunia Milik China, Berapa Harga Peminjamannya?
Penipuan lewat email (ilustrasi). Kemenkes mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai email penipuan mengatasnamakan Satusehat Kemenkes.
Ameera - Rabu , 01 May 2024, 23:26 WIB
Waspadai Email Penipuan Mencatut Nama Satusehat Kemenkes
Gunung Fuji. Para pihak berwenang Jepang mengumumkan mereka akan memasang penghalang besar untuk menghalangi pemandangan Gunung Fuji.
Ameera - Rabu , 01 May 2024, 23:12 WIB
Jepang Berencana Pasang Jaring Penghalang di Salah Satu Spot Berlatar Gunung Fuji
Sepatu penumpang transit di bandara (ilustrasi). Ada beberapa cara untuk memanfaatkan waktu senggang sebaik-baiknya sebelum mencapai tujuan akhir.
Ameera - Rabu , 01 May 2024, 22:42 WIB
Tips Manfaatkan Waktu Luang Ketika Transit di Bandara Cukup Lama
Seseorang sedang mengirim chat. Tanda seseorang tertarik pada Anda bisa dilihat dari kebiasaan kirim chat. (ilustrasi)
Ameera - Rabu , 01 May 2024, 22:06 WIB
Kebiasaan Chat yang Menandakan Orang Tertarik pada Anda
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Terkini Infografis
Advertisement