Pengendara menerobos hujan di kawasan Setiabudi, Jakarta, Selasa (17/12). (FOTO : Thoudy Badai_Republika)
Sejumlah warga menggunakan payung menerobos hujan di kawasan Setiabudi, Jakarta, Selasa (17/12). (FOTO : Thoudy Badai_Republika)
Sejumlah warga menggunakan payung menerobos hujan di kawasan Setiabudi, Jakarta, Selasa (17/12). (FOTO : Thoudy Badai_Republika)
Pengendara menerobos hujan di kawasan Setiabudi, Jakarta, Selasa (17/12). (FOTO : Thoudy Badai_Republika)
Sejumlah warga menggunakan payung menerobos hujan di kawasan Setiabudi, Jakarta, Selasa (17/12). (FOTO : Thoudy Badai_Republika)
Sejumlah warga bermain saat hujan lebat di kawasan Setiabudi, Jakarta, Selasa (17/12). (FOTO : Thoudy Badai_Republika)
Sejumlah warga menggunakan payung menerobos hujan di kawasan Setiabudi, Jakarta, Selasa (17/12). (FOTO : Thoudy Badai_Republika)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Memasuki penghujung tahun intensitas hujan di Kota Jakarta semakin meningkat. Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menghimbau masyarakat waspada terhadap potensi banjir dan angin kencang di Jakarta, meski puncak musim hujan diprediksi akan berlangsung mulai Februari 2020.
sumber : Republika