Sabtu 28 Dec 2019 00:14 WIB

Bisakah Jiwasraya Diselamatkan?

Kondisi keuangan Jiwasraya saat ini defisit dan tak bisa membayar polis nasabah.

Masa depan Jiwasraya di ujung tanduk.

REPUBLIKA.CO.ID, Jiwasraya merupakan salah satu badan usaha milik negara (BUMN) yang mengalami kesulitan keuangan. Persoalan keuangan yang membelit Jiwasraya ini sudah berlangsung lama. 

Upaya untuk memulihkan perusahaan asuransi pelat merah ini pun sebenarnya sudah dilakukan sejak 2006. Tercatat, saat itu perusahaan mengalami defisit sebesar Rp 3,29 triliun. 

Angka defisit keuangan yang diderita Jiwasraya terus membengkak seiring bergantinya tahun. Akibatnya, Jiwasraya tidak bisa memenuhi kewajibannya untuk membayarkan klaim polis para nasabahnya.

Kondisi Keuangan Jiwasraya

Total Aset

2017: Rp 45,68 triliun

September 2019: Rp 25,68 triliun

Total Ekuitas

2017: Rp 5,57 triliun

September 2019: minus Rp 23,92 triliun

Rasio Solvabilitas (Risk Based Capital/RBC)

2017: 123%

September 2019: -805%

Total Utang (per September 2019): Rp 50 triliun

Permohonan Dana Talangan yang Diajukan Jiwasraya:

Rp 32,89 triliun

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement