Kamis 09 Jan 2020 15:10 WIB

Sampah Sisa Banjir Masih Terus Bertambah

.

Rep: Thoudy Badai/ Red: Yogi Ardhi

Petugas PPSU menampung sampah di kolong Tol Becakayu yang hanyut akibat banjir dikawasan Cipinang Melayu, Jakarta Timur, Kamis (2/9). (FOTO : Thoudy Badai_Republika)

Warga memungut sampah plastik di kolong Tol Becakayu yang hanyut akibat banjir dikawasan Cipinang Melayu, Jakarta Timur, Kamis (2/9). (FOTO : Thoudy Badai_Republika)

Petugas PPSU menampung sampah di kolong Tol Becakayu yang hanyut akibat banjir dikawasan Cipinang Melayu, Jakarta Timur, Kamis (2/9). (FOTO : Thoudy Badai_Republika)

Warga memungut sampah plastik di kolong Tol Becakayu yang hanyut akibat banjir dikawasan Cipinang Melayu, Jakarta Timur, Kamis (2/9). (FOTO : Thoudy Badai_Republika)

Tumpukan sampah di kolong Tol Becakayu yang hanyut akibat banjir dikawasan Cipinang Melayu, Jakarta Timur, Kamis (2/9). (FOTO : Thoudy Badai_Republika)

Petugas PPSU menampung sampah di kolong Tol Becakayu yang hanyut akibat banjir dikawasan Cipinang Melayu, Jakarta Timur, Kamis (2/9). (FOTO : Thoudy Badai_Republika)

Petugas PPSU menampung sampah di kolong Tol Becakayu yang hanyut akibat banjir dikawasan Cipinang Melayu, Jakarta Timur, Kamis (2/9). (FOTO : Thoudy Badai_Republika)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pascabanjir besar tahun baru lalu volume sampah yang dihasilkan warga berlipat. Petugas PPSU dan Dinas Kebersihan harus bekerja ekstra mengangkut sampah-sampah ini. 

Petugas PPSU menampung sampah di kolong Tol Becakayu yang hanyut akibat banjir dikawasan Cipinang Melayu, Jakarta Timur, Kamis (2/9).

Sampah sisa banjir bisa mencapai enam sampai tujuh truk dalam sehari hingga saat ini pasokan sampah pasca banjir terus bertambah. 

sumber : Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement