REPUBLIKA.CO.ID, Manchester City tak punya pilihan selain menaklukkan Crystal Palace pada laga pekan ke-23 Liga Inggris di Stadion Etihad, Sabtu (18/1), demi menjauh dari kejaran Leicester City dan mendekati Liverpool. Tiga poin dari Palace juga akan menjadi bonus hadiah ulang tahun bagi pelatih City Pep Guardiola.
Fakta jelang laga
- Guardiola akan berulang tahun ke-49 pada saat pertandingan digelar di kandang City.
- Guardiola akan menjadi pelatih kelima dalam sejarah City yang berkesempatan mendampingi timnya tepat pada hari ulang tahunnya.
- Empat pelatih sebelumnya gagal mencatatkan kemenangan bersama City saat berulang tahun, yakni Brian Horton (1995), Joe Royle (2001), Mark Hughes (2009), dan Roberto Mancini (2011 & 2012).
- City menempati posisi kedua dengan nilai 47, sementara Palace berada di peringkat 9 dengan nilai 29.
- City mengincar kemenangan keempat beruntun di Liga Inggris, sementara Palace sudah melakoni 4 pertandingan tak terkalahkan.
- Musim lalu, Palace mempermalukan City dengan skor 2-3 di Etihad. Palace berusaha mengulangi hasil positif lagi pada laga ini.
- Jika kembali menaklukkan City, Palace menjadi tim ketiga yang memenangkan dua laga tandang dalam dua musim berurutan melawan juara bertahan liga setelah Liverpool pada 2000/01 dan 2001/02, serta Tottenham Hotspur pada 2016/17 dan 2017/18.
- Pertemuan terakhir City kontra Palace terjadi di Selhurst Park pada Oktober tahun lalu. Saat itu City menang 2-0 di hadapan pendukung Palace.
- Guardiola tak terkendala pemain cedera atau terkena hukuman, selain Leroy Sane dan Aymeric Laporte yang menderita cedera sejak lama dan butuh waktu panjang untuk pemulihan.
- Adapun Palace tanpa pemain sayap Jeffrey Schlupp yang cedera, sementara bek Mamadou Sakho dan Max Meyer diragukan bermain.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
