Jumat 31 Jan 2020 14:08 WIB

Imbas Wabah Corona, Rajawali Nusindo Ekspor Masker ke China

.

Rep: Prayogi, Dedy Darmawan Nasution/ Red: Yogi Ardhi

Direktur Utama PT Rajawali Nusindo Sutiyono (kanan) didampingi Komisaris Utama Sudarsono Hardjosoekarto memecahkan kendi sebagai tanda pelepasan ekspor masker ke Cina di Jakarta, Jumat (31/1). (FOTO : Republika/Prayogi)

(dari kiri) Direktur Keuangan PT Rajawali Nusindo Yosdian Adi Pramono, Direktur SDM Iskak Putra, Komisaris Dianta Sebayang, Komisaris Utama Sudarsono Hardjosoekarto, Direktur Utama Sutiyono, dan Direktur Healthcare Lukmannul Hakim berbincang di sela-sela pelepasan ekspor masker di Jakarta, Jumat (31/1). (FOTO : Republika/Prayogi)

Direktur Utama PT Rajawali Nusindo Sutiyono (kanan) bersama Komisaris Utama Sudarsono Hardjosoekarto (dua kanan) berbincang di sela-sela pelepasan ekspor masker di Jakarta, Jumat (31/1). (FOTO : Republika/Prayogi)

(dari kiri) Direktur SDM PT Rajawali Nusindo Iskak Putra, Komisaris Dianta Sebayang, Komisaris Utama Sudarsono Hardjosoekarto, Direktur Utama Sutiyono, dan Direktur Healthcare Lukmannul Hakim berbincang di sela-sela pelepasan ekspor masker di Jakarta, Jumat (31/1). (FOTO : Republika/Prayogi)

(dari kiri) Direktur SDM PT Rajawali Nusindo Iskak Putra, Komisaris Dianta Sebayang, Komisaris Utama Sudarsono Hardjosoekarto, Direktur Utama Sutiyono, dan Direktur Healthcare Lukmannul Hakim berbincang di sela-sela pelepasan ekspor masker di Jakarta, Jumat (31/1). (FOTO : Republika/Prayogi)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Rajawali Nusindo, anak usaha BUMN Perdagangan Pangan PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI), melakukan ekspor perdana masker sebanyak tiga juta lembar ke China. Ekspor masker tersebut seiring meningkatkan permintaan masker di China sebagai dampak dari merebaknya virus corona.

Direktur Utama Rajawali Nusindo, Sutiyono mengatakan total nilai ekspor masker tersebut mencapai Rp 1,2 miliar dan akan dikirim dalam dua tahap.  Adapun mekanisme ekspor tersebut dijalankan secara business to business (B to B) atau dengan kata lain bukan kerja sama antar pemerintah Indonesia dan China.  

"Kita masih produksi dan distribusi terus. Permintaan masker dari China ke kita sangat besar sekali," kata Sutiyono dalam pelepasan ekspor masker tahap pertama di Kantor Pusat RNI Group, Jakarta, Jumat (31/1).

sumber : Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement