Kamis 20 Feb 2020 16:08 WIB

Simulasi Penanganan Korban Bencana oleh Tagana Madya

.

Rep: Yulius Satria Wijaya/ws./ Red: Yogi Ardhi

Menteri Sosial Juliari P Batubara (tengah) memberikan arahan dalam pelatihan Tagana Madya di Tagana Centre, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (20/2/2020). (FOTO : Antara/Yulius Satria Wijaya)

Sejumlah personel Tagana Madya melakukan simulasi penanganan korban bencana alam dalam pelatihan di Tagana Centre, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (20/2/2020). (FOTO : Antara/Yulius Satria Wijaya)

Menteri Sosial Juliari P Batubara berbaring di atas tandu saat mengecek kesiapsiagaan tim Tagana Madya dalam pelatihan di Tagana Centre, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (20/2/2020). (FOTO : Antara/Yulius Satria Wijaya)

Sejumlah personel Tagana Madya melakukan simulasi penanganan korban bencana alam dalam pelatihan di Tagana Centre, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (20/2/2020). (FOTO : Antara/Yulius Satria Wijaya)

Menteri Sosial Juliari P Batubara (tengah) menyapa peserta pelatihan Tagana Madya di Tagana Centre, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (20/2/2020). (FOTO : Antara/Yulius Satria Wijaya)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Sejumlah personel Tagana Madya melakukan simulasi penanganan korban bencana alam dalam pelatihan di Tagana Centre, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (20/2).

Simulasi tersebut untuk meningkatkan kemampuan serta pengaplikasian dari pelatihan Tagana Madya dalam penanggulangan bencana. Acara tersebut juga dihadiri Menteri Sosial Juliari P Batubara.

Pemantapan Tagana Madya yang diikuti 60 orang dari 34 Provinsi tersebut mengusung tema “Manajemen Kesehatan Relawan” dan bekerja sama dengan Chiba Institute of Science (CIS) Jepang. 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement