Seorang muslim Bulgaria menggendong anak laki-lakinya di atas kuda saat mendatangi tradisi khitanan massal di Desa Ribnovo, Bulgaria, Ahad (23/2). (FOTO : Stoyan Nenov/Reuters )
Seorang muslim Bulgaria menggendong anak laki-lakinya di atas kuda saat mendatangi tradisi khitanan massal di Desa Ribnovo, Bulgaria, Ahad (23/2). (FOTO : Stoyan Nenov/Reuters )
Seorang muslim Bulgaria menggendong anak laki-lakinya di atas kuda saat mendatangi tradisi khitanan massal di Desa Ribnovo, Bulgaria, Ahad (23/2). (FOTO : Stoyan Nenov/Reuters )
Seorang muslim Bulgaria menggendong anak laki-lakinya di atas kuda saat mendatangi tradisi khitanan massal di Desa Ribnovo, Bulgaria, Ahad (23/2). (FOTO : Stoyan Nenov/Reuters )
Seorang muslim Bulgaria menggendong anak laki-lakinya di atas kuda saat mendatangi tradisi khitanan massal di Desa Ribnovo, Bulgaria, Ahad (23/2). (FOTO : Stoyan Nenov/Reuters )
Seorang muslim Bulgaria menggendong anak laki-lakinya di atas kuda saat mendatangi tradisi khitanan massal di Desa Ribnovo, Bulgaria, Ahad (23/2). (FOTO : Stoyan Nenov/Reuters )
Ulama setempat memimpin doa bersama pada acara tradisi khitanan massal di Desa Ribnovo, Bulgaria, Ahad (23/2). (FOTO : Stoyan Nenov/Reuters )
Pria muslim Bulgaria memperagakan gulat tradisional pada acara tradisi khitanan massal di Desa Ribnovo, Bulgaria, Ahad (23/2). (FOTO : Stoyan Nenov/Reuters )
REPUBLIKA.CO.ID, SOFIA -- Khitanan bagi anak laki-laki muslim merupakan kewajiban. Berapa usia anak saat dikhitan diberlakukan beragam selama si anak masih belum akil baligh.
Tradisi mengkhitan anak secara massal tidak hanya di kenal di Tanah Air. Tradisi ini dikenal juga di kawasan eropa tepatnya di Bulgaria. Muslim di negeri Balkan ini memiliki tradisi khitanan massal. Umur anak yang dikhitan di Bulgaria tergolong balita.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
