Rabu 01 Apr 2020 23:12 WIB

Eksodus Pekerja India Hindari Lockdown

Eksodus terbesar yang terjadi di India sejak 1947 saat pemisahan Indiar Pakistan.

Red: Yogi Ardhi

Siluet keluarga buruh migran ketika mereka melanjutkan perjalanan ke desa mereka dengan berjalan kaki ketika diberlakukan lockdown saat terjadinya penyebaran wabah virus Corona di New Delhi, India, Sabtu (28/3). Selama satu pekan terakhir, pekerja migran India berusaha meninggalkan kota-kota besar yang telah ditutup karena virus Corona dan kembali ke desa mereka masing-masing sehingga memicu kekhawatiran virus tersebut dapat menyebar ke pedesaan (FOTO : Altaf Qadri/AP)

Pekerja migran memadati sebuah bus ketika mereka melakukan perjalanan ke kampong halaman masing-masing ketika diberlakukan lockdown saat terjadinya penyebaran wabah virus Corona di New Delhi, India, Jumat (27/3). Selama satu pekan terakhir, pekerja migran India berusaha meninggalkan kota-kota besar yang telah ditutup karena virus Corona dan kembali ke desa mereka masing-masing sehingga memicu kekhawatiran virus tersebut dapat menyebar ke pedesaan (FOTO : Manish Swarup/AP)

Warga setempat menyediakan air minum untuk para pekerja migrant India yang berjalan kaki ke desa masing-masing ketika diberlakukan lockdown saat terjadinya penyebaran wabah virus Corona di New Delhi, India, Sabtu (28/3). Selama satu pekan terakhir, pekerja migran India berusaha meninggalkan kota-kota besar yang telah ditutup karena virus Corona dan kembali ke desa mereka masing-masing sehingga memicu kekhawatiran virus tersebut dapat menyebar ke pedesaan (FOTO : Altaf Qadri/AP)

Pekerja migran melakukan perjalanan ke desa mereka masing-masing dengan berjalan kaki ketika diberlakukan lockdown saat terjadinya penyebaran wabah virus Corona di New Delhi, India, Jumat (27/3). Selama satu pekan terakhir, pekerja migran India berusaha meninggalkan kota-kota besar yang telah ditutup karena virus Corona dan kembali ke desa mereka masing-masing sehingga memicu kekhawatiran virus tersebut dapat menyebar ke pedesaan (FOTO : Manish Swarup/AP)

Pekerja migran Ramesh Meena dari Rajasthan menggendong istrinya Ramila Meena yang patah kakinya, saat mereka pergi ke desa ketika diberlakukan lockdown saat terjadinya penyebaran wabah virus Corona di Ahmedabad, Kamis (26/3). Selama satu pekan terakhir, pekerja migran India berusaha meninggalkan kota-kota besar yang telah ditutup karena virus Corona dan kembali ke desa mereka masing-masing sehingga memicu kekhawatiran virus tersebut dapat menyebar ke pedesaan (FOTO : Ajit Solanki/AP)

Pekerja migran duduk diatas bus yang disediakan pemerintah, ketika yang lain berjalan di sepanjang jalan tol ke desa mereka ketika diberlakukan lockdown saat terjadinya penyebaran wabah virus Corona di New Delhi, India, Sabtu (28/3). Selama satu pekan terakhir, pekerja migran India berusaha meninggalkan kota-kota besar yang telah ditutup karena virus Corona dan kembali ke desa mereka masing-masing sehingga memicu kekhawatiran virus tersebut dapat menyebar ke pedesaan (FOTO : Altaf Qadri/AP)

Kaki pekerja migran yang terluka terlihat saat ia berisitrahat dalam perjalananya menuju desa ketika diberlakukan lockdown saat terjadinya penyebaran wabah virus Corona di New Delhi, India, Senin (30/3). Selama satu pekan terakhir, pekerja migran India berusaha meninggalkan kota-kota besar yang telah ditutup karena virus Corona dan kembali ke desa mereka masing-masing sehingga memicu kekhawatiran virus tersebut dapat menyebar ke pedesaan (FOTO : Rajesh Kumar Singh/AP)

Pekerja migran berjalan ke desa mereka ketika diberlakukan lockdown 21 hari di Jalan Raya Mumbai Pune, Mumbai, India, Ahad (29/3). Selama satu pekan terakhir, pekerja migran India berusaha meninggalkan kota-kota besar yang telah ditutup karena virus Corona dan kembali ke desa mereka masing-masing sehingga memicu kekhawatiran virus tersebut dapat menyebar ke pedesaan (FOTO : Rajanish Kakade/AP)

Pekerja migran menunggu bus yag disediakan oleh pemerintah untuk mengangkut mereka ke kota asal ketika diberlakukan lockdown saat terjadinya penyebaran wabah virus Corona di New Delhi, India, Sabtu (28/3). Selama satu pekan terakhir, pekerja migran India berusaha meninggalkan kota-kota besar yang telah ditutup karena virus Corona dan kembali ke desa mereka masing-masing sehingga memicu kekhawatiran virus tersebut dapat menyebar ke pedesaan (FOTO : AP)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Selama satu pekan terakhir, pekerja migran India berusaha meninggalkan kota-kota besar yang telah ditutup karena virus Corona. 

Mereka kembali kembali ke desa mereka masing-masing sehingga memicu kekhawatiran virus tersebut dapat menyebar ke pedesaan.

Peristiwa ini merupakan eksodus yang tidak pernah telihat lagi sejak tahun 1947, ketika lockdown selama 21 hari yang membuat jutaan migran tidak punya pilihan selain kembali ke desa asal mereka. 

Mereka yang tidak mampu membayar biaya transportasi harus berjalan kaki dengan perbekalan seadanya. Beberapa dari mereka hanya mengenakan sandal berjalan kaki puluhan hingga ratusan kilometer menuju kampung halaman.

sumber : AP Photo
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement