REPUBLIKA.CO.ID, MUBA -- Meski kasus sembuh Covid-19 di Kabupaten Musi Banyuasin terus bertambah, namun Bupati Muba Dr Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA bersama Forkopimda dan Satuan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 serta Tenaga Kesehatan tidak lengah dalam upaya untuk terus meminimalisir wabah Covid-19 di Bumi Serasan Sekate.
Pantauan di beberapa Posko Pelayanan Tanggap Darurat Pencegahan Penyebaran Covid-19 di Kecamatan Bayung Lencir, Kecamatan Babat Supat, Kecamatan Sanga Desa, Kecamatan Lais dan kecamatan Sungai Keruh tampak jajaran yang tergabung dari aparat TNI, Polri Satpol PP BPBD serta tenaga Medis Dinas Kesehatan Muba terus melakukan pengawasan siang dan malam secara bergantian terhadap warga dan pengendara yang melintas di Pintu Masuk Daerah Musi Banyuasin .
"Ya, meski kasus sembuh di Muba terus masif bertambah dan kita memasuki kehidupan tatanan baru (new normal life) namun pelaksanaan pengawasan dan edukasi atau sosialisasi upaya memutus rantai penularan wabah covid-19 terus kita maksimalkan," ungkap Bupati Muba Dodi Reza, Jumat (26/6/2020).
Dikatakan, saat ini meski akan memasuki New Normal Life tetapi Disiplin protokol kesehatan (protokes) tetap harus dijalankan dan dipatuhi oleh semua masyarakat khususnya warga masyarakat di wilayah Muba yang sudah menajdi kewajiban pemerintah untuk menjalankannya.
"Intinya kita jangan euforia meski akan masuk pada masa New Normal Life," tegasnya.
Sementara itu, tampak pantauan Personil di Posko Pelayanan Tanggap Darurat Pencegahan Penyebaran Virus Corona di Dusun I Desa Sukamaju Kecamatan Babat Supat, Kamis (25/6/2020) malam bersiaga melakukan pengawasan dan melakukan penyemprotan disinfektan kepada kendaraan roda dua dan roda empat yang melintas.
"Selain itu Tim di lokasi juga melaksanakan pengecekan kesehatan dan suhu badan pengendara dan penumpang R2, R4 dan R6 yang melintas di Jalan Palembang - Jambi," ungkap Dandim 0401 Letkol Arm M Saifudin Khoiruzzamani SSos MHan Muba dan Kapolres Muba AKBP Yudhi Surya Markus SIK.
Lanjutnya, adapun personil yang disiagakan di Posko Tanggap Darurat Covid-19 Babat Supat yakni dari jajaran Polsek Babat Supat 2 personil, Koramil Sungai Lilin 1 personil, Satpol-PP Pemkab Muba 5 personil, Damkar Muba 3 personil, Dinkes Puskesmas Tj. Kerang 2 personil, Dishub Muba 2 personil, dan BPBD Muba 1 personil.
Kemudian, Posko Pelayanan Tanggap Darurat Pencegahan Penyebaran Covid-19 di Perbatasan Provinsi Sumsel dengan Provinsi Jambi Desa Suka Jaya Kecamatan Bayung Lencir Kabupaten Muba.
"Di posko ini juga pengawasan diperketat dan menindak tegas kendaraan untuk memutar balik bagi yang tidak memakai masker," tegasnya.
Lalu, upaya perketat pengawasan juga tampak di Posko Pelayanan Tanggap Darurat Covid-19 di Kecamatan Sanga Desa. Di posko tersebut Tim menghimbau pengedara dan penumpang untuk memeriksakan kesehatan ke Posko Kesehatan Puskesmas Ngulak.
"Juga dilakukan Pengecekan suhu tubuh oleh Dinkes Puskesmas Ngulak Kec Sanga Desa kepada pengemudi dan penumpang kendaraan yang datang dari Bengkulu, Jambi, lubuklinggau dan Musi Rawas, dan ampai saat ini tidak ditemukan pengemudi maupun penumpang yang suhu tubuhnya melebihi normal," bebernya.
Selain itu, di Posko Pelayanan Tanggap Darurat Covid-19 Kecamatan Lais juga dilakukan kegiatan serupa dengan memperketat pengawasan kendaraan dan warga yang melintas.
"Kegiatan memperketat pengawasan ini akan terus dilakukan dan dimaksimalkan sampai wabah covid-19 ini benar-benar hilang atau setelah ditemukan vaksinnya," tandasnya.