Seorang anak mengusir rasa panas dengan bermain di air mancur taman di kota Moskow, Rusia, Selasa (7/7). Pada musim panas ini temperatur udara di kota moskow mencapai 30 derajat Celcius. (FOTO : EPA-EFE/YURI KOCHETKOV)
Seorang anak mengusir rasa panas dengan bermain di air mancur taman di kota Moskow, Rusia, Selasa (7/7). Pada musim panas ini temperatur udara di kota moskow mencapai 30 derajat Celcius. (FOTO : EPA-EFE/YURI KOCHETKOV)
Sejumlah anak-anak mengusir rasa panas dengan bermain di air mancur taman di kota Moskow, Rusia, Selasa (7/7). Pada musim panas ini temperatur udara di kota moskow mencapai 30 derajat Celcius. (FOTO : EPA-EFE/YURI KOCHETKOV)
Seorang anak mengusir rasa panas dengan bermain di air mancur taman di kota Moskow, Rusia, Selasa (7/7). Pada musim panas ini temperatur udara di kota moskow mencapai 30 derajat Celcius. (FOTO : EPA-EFE/YURI KOCHETKOV)
Seorang anak mengusir rasa panas dengan bermain di air mancur taman di kota Moskow, Rusia, Selasa (7/7). Pada musim panas ini temperatur udara di kota moskow mencapai 30 derajat Celcius. (FOTO : EPA-EFE/YURI KOCHETKOV)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Bulan Juli di beberapa negara di utara garis khatulistiwa berarti datangnya musim panas. Suhu udara pada musim ini meningkat drastis selain jam siang hari yang 'lebih panjang' karena matahari beredar tampak lebih lama.
Demikian pula yang terjadi di Kota Moskow, Rusia, Selasa (7/7). Pada musim panas ini temperatur udara di kota moskow mencapai 30 derajat Celcius. Warga pun mengusir rasa panas ini dengan menikmati cipratan air mancur di taman kota.