Ahad 19 Jul 2020 16:44 WIB

Korban Mencari Sisa Harta Benda di Lokasi Banjir Bandang

Rep: Abriawan Abhe/ Red: Yogi Ardhi

Sebuah Al Quran berada di sekitar tumpukan material lumpur dan kayu pasca banjir bandang di Desa Radda, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Sabtu (19/7/2020). Pasca banjir bandang sejumlah warga yang terdampak mulai mengambil barangnya yang masih bisa digunakan. ANTARA FOTO/Abriawan Abhe/foc. (FOTO : ANTARA/Abriawan Abhe)

Warga mencari barangnya pasca banjir bandang di Desa Radda, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Sabtu (19/7/2020). Pasca banjir bandang sejumlah warga yang terdampak mulai mengambil barangnya yang masih bisa digunakan. ANTARA FOTO/Abriawan Abhe/foc. (FOTO : ANTARA /Abriawan Abhe)

Warga melewati material lumpur sambil membawa barang miliknya di Desa Radda, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Sabtu (19/7/2020). Pasca banjir bandang sejumlah warga yang terdampak mulai mengambil barangnya yang masih bisa digunakan. ANTARA FOTO/Abriawan Abhe/foc. (FOTO : ANTARA/Abriawan Abhe)

Sebuah manekin anatomi tubuh berada di sekitar tumpukan material lumpur dan kayu pasca banjir bandang di Desa Radda, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Sabtu (19/7/2020). Pasca banjir bandang sejumlah warga yang terdampak mulai mengambil barangnya yang masih bisa digunakan. ANTARA FOTO/Abriawan Abhe/foc. (FOTO : ANTARA/Abriawan Abhe)

Sebuah jam dinding berada di sekitar tumpukan material lumpur dan kayu pasca banjir bandang di Desa Radda, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Sabtu (19/7/2020). Pasca banjir bandang sejumlah warga yang terdampak mulai mengambil barangnya yang masih bisa digunakan. ANTARA FOTO/Abriawan Abhe/foc. (FOTO : ANTARA/Abriawan Abhe)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, LUWU -- Bencana banjir bandang beberapa waktu lalu di Luwu Utara menghanyutkan harta benda warga. Setelah banjir mereda warga kembali ke tempat tinggalnya mencari barang-barang yang tersisa di Desa Radda, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Sabtu (19/7).

Ikuti Whatsapp Channel Republika