Pekerja menyelesaikan perbaikan kapal nelayan di Teluk Kendari, Sulawesi Tenggara, Senin (3/8/2020). Jasa perbaikan penambalan kapal nelayan serta pengecatan tersebut dibutuhkan biaya hingga Rp.40 juta per unitnya. (FOTO : ANTARA/Jojon)
Pekerja menyelesaikan perbaikan kapal nelayan di Teluk Kendari, Sulawesi Tenggara, Senin (3/8/2020). Jasa perbaikan penambalan kapal nelayan serta pengecatan tersebut dibutuhkan biaya hingga Rp.40 juta per unitnya. (FOTO : ANTARA/Jojon)
Nelayan melakukan perawatan kapal bagan di pantai Sungai Pisang, Padang, Sumatera Barat, Senin (3/8/2020). Menurut nelayan, perawatan kapal bagan, meliputi pengecatan ulang, perbaikan, yang dilakukan setiap tiga bulan sekali menghabiskan anggaran mencapai Rp.10 juta. (FOTO : ANTARA/Iggoy el Fitra)
Nelayan melakukan perawatan kapal bagan di pantai Sungai Pisang, Padang, Sumatera Barat, Senin (3/8/2020). Menurut nelayan, perawatan kapal bagan, meliputi pengecatan ulang, perbaikan, yang dilakukan setiap tiga bulan sekali menghabiskan anggaran mencapai Rp.10 juta. (FOTO : ANTARA/Iggoy el Fitra)
REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI -- Pekerja menyelesaikan perbaikan kapal nelayan di Teluk Kendari, Sulawesi Tenggara, Senin (3/8). Jasa perbaikan penambalan kapal nelayan serta pengecatan tersebut dibutuhkan biaya hingga Rp.40 juta per unitnya.
Sementara itu Nelayan di pantai Sungai Pisang, Padang, Sumatera Barat, untuk merawat kapal bagan setiap tiga bulan sekali menghabiskan anggaran mencapai Rp.10 juta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
