
Warga melintasi replika peti mati dan papan himbauan waspada COVID-19 di kawasan Pasar Tanah Abang, Jakarta, Selasa (1/9/2020). Pemprov DKI Jakarta memasang replika peti mati dan papan himbauan waspada COVID-19 di sejumlah lokasi dimana DKI Jakarta masih menjadi wilayah tertinggi penyebaran, hingga 1 September 2020 kasus terkonfirmasi COVID-19 nasional telah mencapai 177.571 kasus. (FOTO : ANTARA/Wahyu Putro A)

Warga tanpa mengenakan masker melintasi replika peti mati dan papan himbauan waspada COVID-19 di kawasan Pasar Tanah Abang, Jakarta, Selasa (1/9/2020). Pemprov DKI Jakarta memasang replika peti mati dan papan himbauan waspada COVID-19 di sejumlah lokasi dimana DKI Jakarta masih menjadi wilayah tertinggi penyebaran, hingga 1 September 2020 kasus terkonfirmasi COVID-19 nasional telah mencapai 177.571 kasus. (FOTO : ANTARA/Wahyu Putro A)

Warga melintasi replika peti mati dan papan himbauan waspada COVID-19 di kawasan Pasar Tanah Abang, Jakarta, Selasa (1/9/2020). Pemprov DKI Jakarta memasang replika peti mati dan papan himbauan waspada COVID-19 di sejumlah lokasi dimana DKI Jakarta masih menjadi wilayah tertinggi penyebaran, hingga 1 September 2020 kasus terkonfirmasi COVID-19 nasional telah mencapai 177.571 kasus. (FOTO : ANTARA/Wahyu Putro A)

Seorang sopir bajaj menunggu penumpang dengan latar belakang replika peti mati dan papan himbauan waspada COVID-19 di kawasan Pasar Tanah Abang, Jakarta, Selasa (1/9/2020). Pemprov DKI Jakarta memasang replika peti mati dan papan himbauan waspada COVID-19 di sejumlah lokasi dimana DKI Jakarta masih menjadi wilayah tertinggi penyebaran, hingga 1 September 2020 kasus terkonfirmasi COVID-19 nasional telah mencapai 177.571 kasus. (FOTO : ANTARA/Wahyu Putro A)

Warga melintasi replika peti mati dan papan himbauan waspada COVID-19 di kawasan Pasar Tanah Abang, Jakarta, Selasa (1/9/2020). Pemprov DKI Jakarta memasang replika peti mati dan papan himbauan waspada COVID-19 di sejumlah lokasi dimana DKI Jakarta masih menjadi wilayah tertinggi penyebaran, hingga 1 September 2020 kasus terkonfirmasi COVID-19 nasional telah mencapai 177.571 kasus. (FOTO : ANTARA/ Wahyu Putro A)