Pekerja menyelesaikan produksi pesawat terbang seri NC-212i di Hanggar Fixed Wing PT Dirgantara Indonesia (Persero) (PTDI), Kota Bandung, Jumat (19/2). (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)
Pekerja menyelesaikan produksi pesawat terbang seri NC-212i di Hanggar Fixed Wing PT Dirgantara Indonesia (Persero) (PTDI), Kota Bandung, Jumat (19/2). (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)
Petugas berjalan di dekat pesawat terbang seri N-219 yang terparkir di Hanggar Fixed Wing PT Dirgantara Indonesia (Persero) (PTDI), Kota Bandung, Jumat (19/2). (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)
Pekerja menyelesaikan produksi pesawat terbang seri NC-212i di Hanggar Fixed Wing PT Dirgantara Indonesia (Persero) (PTDI), Kota Bandung, Jumat (19/2). PT Dirgantara Indonesia (Persero) menargetkan pada tahun ini dapat memproduksi dan mendistribusikan pesawat terbang dan helikopter sebanyak 12 unit yang terdiri dari pesawat seri NC-212i, CN-235, CN-295, N-219 dan helikopter Bell 412 untuk transportasi militer hingga pertanian di dalam negeri dan luar negeri seperti Senegal. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (depan) berfoto bersama Direktur Utama PT Dirgantara Indonesia (Persero) Elfien Goentoro (belakang) di dalam kokpit pesawat N-219 di Hanggar Fixed Wing PT Dirgantara Indonesia (Persero) (PTDI), Kota Bandung, Jumat (19/2). PT Dirgantara Indonesia (Persero) menargetkan pada tahun ini dapat memproduksi dan mendistribusikan pesawat terbang dan helikopter sebanyak 12 unit yang terdiri dari pesawat seri NC-212i, CN-235, CN-295, N-219 dan helikopter Bell 412 untuk transportasi militer hingga pertanian di dalam negeri dan luar negeri seperti Senegal. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kanan) dan Direktur Utama PT Dirgantara Indonesia (Persero) Elfien Goentoro (kiri) beserta jajaran berfoto di dalam kabin pesawat CN-235 di Hanggar Fixed Wing PT Dirgantara Indonesia (Persero) (PTDI), Kota Bandung, Jumat (19/2). PT Dirgantara Indonesia (Persero) menargetkan pada tahun ini dapat memproduksi dan mendistribusikan pesawat terbang dan helikopter sebanyak 12 unit yang terdiri dari pesawat seri NC-212i, CN-235, CN-295, N-219 dan helikopter Bell 412 untuk transportasi militer hingga pertanian di dalam negeri dan luar negeri seperti Senegal. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- PT Dirgantara Indonesia (Persero) menargetkan pada tahun ini dapat memproduksi dan mendistribusikan pesawat terbang dan helikopter sebanyak 12 unit yang terdiri dari pesawat seri NC-212i, CN-235, CN-295, N-219 dan helikopter Bell 412 untuk transportasi militer hingga pertanian di dalam negeri dan luar negeri seperti Senegal.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
