Senin 29 Mar 2021 15:30 WIB

Pohon Tumbang Menimpa Kios Makanan di Kampus Unpad

.

Rep: Edi Yusuf/ Red: Yogi Ardhi

Pedagang mengambil barang-barang dari kiosnya yang hancur dalam peristiwa pohon tumbang di Jalan Hasanudin, Kota Bandung, Senin (29/3). Pohon tumbang terjadi saat hujan deras, Ahad (28/3) sore, menyebabkan lima orang terluka, sejumlah motor rusak dan tujuh kios makan hancur. Selain hujan yang disertai angin, pohon tumbang disebabkan pohon sudah tua dan lapuk dibagian perakaran. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)

Pedagang mengambil barang-barang dari kiosnya yang hancur dalam peristiwa pohon tumbang di Jalan Hasanudin, Kota Bandung, Senin (29/3). (FOTO : Edi Yusuf/Republika)

Pedagang mengambil barang-barang dari kiosnya yang hancur dalam peristiwa pohon tumbang di Jalan Hasanudin, Kota Bandung, Senin (29/3). (FOTO : Edi Yusuf/Republika)

Pedagang mengambil barang-barang dari kiosnya yang hancur dalam peristiwa pohon tumbang di Jalan Hasanudin, Kota Bandung, Senin (29/3). (FOTO : Edi Yusuf/Republika)

Pedagang mengambil barang-barang dari kiosnya yang hancur dalam peristiwa pohon tumbang di Jalan Hasanudin, Kota Bandung, Senin (29/3). (FOTO : Edi Yusuf/Republika)

Pedagang mengambil barang-barang dari kiosnya yang hancur dalam peristiwa pohon tumbang di Jalan Hasanudin, Kota Bandung, Senin (29/3). (FOTO : Edi Yusuf/Republika)

Petugas Gorong-gorong dan Kebersihan (Gober) menyingkirkan sisa dahan pohon Angsana dari jalan pada peristiwa pohon tumbang di Jalan Hasanudin, Kota Bandung, Senin (29/3). (FOTO : Edi Yusuf/Republika)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Petugas Gorong-gorong dan Kebersihan (Gober) menyingkirkan sisa dahan pohon Angsana dari jalan pada peristiwa pohon tumbang di Jalan Hasanudin, Kota Bandung, Senin (29/3).

Pohon tumbang terjadi saat hujan deras, Ahad (28/3) sore, menyebabkan lima orang terluka, sejumlah motor rusak dan tujuh kios makan hancur. Selain hujan yang disertai angin, pohon tumbang disebabkan pohon sudah tua dan lapuk dibagian perakaran.

 

sumber : Antara Foto
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement