Ahad 25 Apr 2021 23:43 WIB

Aksi Bunga dan Doa dari Surabaya untuk KRI Nanggala 40

Aksi Bunga dan Doa ini menggelar doa bersama termasuk melakukan shalat ghaib..

Rep: Didik Suhartono/ Red: Yogi Ardhi

Warga meletakkan bunga saat acara Bunga dan Doa dari Surabaya untuk KRI Nanggala 402 yang mengalami musibah, di Surabaya, Jawa Timur, Minggu (25/4/2021). Kegiatan itu guna mendoakan kru KRI Nanggala-402. (FOTO : ANTARA/Didik Suhartono)

Seorang biksu mengikuti acara Bunga dan Doa dari Surabaya untuk KRI Nanggala 402 yang mengalami musibah, di Surabaya, Jawa Timur, Minggu (25/4/2021). Kegiatan itu guna mendoakan kru KRI Nanggala-402. (FOTO : ANTARA/Didik Suhartono)

Warga melaksanakan shalat ghaib saat acara Bunga dan Doa dari Surabaya untuk KRI Nanggala 402 yang mengalami musibah, di Surabaya, Jawa Timur, Minggu (25/4/2021). Kegiatan itu guna mendoakan kru KRI Nanggala-402. (FOTO : ANTARA/Didik Suhartono)

Warga membawa bunga dan berdoa untuk seluruh awak kapal selam KRI Nanggala-402 yang hilang di perairan utara Pulau Bali saat aksi simpatik di Solo, Jawa Tengah, Ahad (25/4/2021). Aksi simpatik tersebut sebagai dukungan moril dan harapan agar seluruh awak kapal selam KRI Nanggala-402 dapat segera dievakuasi. (FOTO : ANTARA/Maulana Surya)

Warga membawa bunga dan berdoa untuk seluruh awak kapal selam KRI Nanggala-402 yang hilang di perairan utara Pulau Bali saat aksi simpatik di Solo, Jawa Tengah, Ahad (25/4/2021). Aksi simpatik tersebut sebagai dukungan moril dan harapan agar seluruh awak kapal selam KRI Nanggala-402 dapat segera dievakuasi. (FOTO : ANTARA/Maulana Surya)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Sejumlah warga menggelar aksi doa bagi awak KRI Nanggala 402 di Surabaya. Dalam aksinya mereka  melaksanakan shalat ghaib saat  di Surabaya, Jawa Timur, Minggu (25/4/2021). Kegiatan itu guna mendoakan kru KRI Nanggala-402.

Aksi serupa dilakukan saat aksi simpatik di Solo, Jawa Tengah, Ahad (25/4/2021). Aksi simpatik tersebut sebagai dukungan moril dan harapan agar seluruh awak kapal selam KRI Nanggala-402 dapat segera dievakuasi. 

sumber : Antara Foto
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement