UC Hotel yang dijadikan shelter isolasi Covid-19 di UGM, Yogyakarta, Rabu (14/7). UGM menambah dua tempat shelter isolasi Covid-19, yakni Wisma Kagama dan UC Hotel. Hal ini imbas melonjaknya kasus positif Covid-19 di Yogyakarta, yang akibatnya habisnya shelter isolasi penyintas Covid-19. Ada 175 bed yang bisa digunakan oleh masyarakat di dua tempat ini. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Petugas menginspeksi kamar hotel untuk shelter isolasi Covid-19 di UC Hotel, UGM, Yogyakarta, Rabu (14/7). UGM menambah dua tempat shelter isolasi Covid-19, yakni Wisma Kagama dan UC Hotel. Hal ini imbas melonjaknya kasus positif Covid-19 di Yogyakarta, yang akibatnya habisnya shelter isolasi penyintas Covid-19. Ada 175 bed yang bisa digunakan oleh masyarakat di dua tempat ini. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Petugas menyiapkan kamar hotel untuk shelter isolasi Covid-19 di UC Hotel, UGM, Yogyakarta, Rabu (14/7). UGM menambah dua tempat shelter isolasi Covid-19, yakni Wisma Kagama dan UC Hotel. Hal ini imbas melonjaknya kasus positif Covid-19 di Yogyakarta, yang akibatnya habisnya shelter isolasi penyintas Covid-19. Ada 175 bed yang bisa digunakan oleh masyarakat di dua tempat ini. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Tenaga kesehatan menyiapkan perlengkapan medis kamar hotel untuk shelter isolasi Covid-19 di UC Hotel, UGM, Yogyakarta, Rabu (14/7). UGM menambah dua tempat shelter isolasi Covid-19, yakni Wisma Kagama dan UC Hotel. Hal ini imbas melonjaknya kasus positif Covid-19 di Yogyakarta, yang akibatnya habisnya shelter isolasi penyintas Covid-19. Ada 175 bed yang bisa digunakan oleh masyarakat di dua tempat ini. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Tenaga kesehatan menyiapkan perlengkapan medis kamar hotel untuk shelter isolasi Covid-19 di UC Hotel, UGM, Yogyakarta, Rabu (14/7). UGM menambah dua tempat shelter isolasi Covid-19, yakni Wisma Kagama dan UC Hotel. Hal ini imbas melonjaknya kasus positif Covid-19 di Yogyakarta, yang akibatnya habisnya shelter isolasi penyintas Covid-19. Ada 175 bed yang bisa digunakan oleh masyarakat di dua tempat ini. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Petugas membawa perlengkapan kamar hotel untuk shelter isolasi Covid-19 di UC Hotel, UGM, Yogyakarta, Rabu (14/7). UGM menambah dua tempat shelter isolasi Covid-19, yakni Wisma Kagama dan UC Hotel. Hal ini imbas melonjaknya kasus positif Covid-19 di Yogyakarta, yang akibatnya habisnya shelter isolasi penyintas Covid-19. Ada 175 bed yang bisa digunakan oleh masyarakat di dua tempat ini. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Petugas menyiapkan perlengkapan kamar hotel untuk shelter isolasi Covid-19 di UC Hotel, UGM, Yogyakarta, Rabu (14/7). UGM menambah dua tempat shelter isolasi Covid-19, yakni Wisma Kagama dan UC Hotel. Hal ini imbas melonjaknya kasus positif Covid-19 di Yogyakarta, yang akibatnya habisnya shelter isolasi penyintas Covid-19. Ada 175 bed yang bisa digunakan oleh masyarakat di dua tempat ini. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Petugas menyiapkan perlengkapan kamar hotel untuk shelter isolasi Covid-19 di UC Hotel, UGM, Yogyakarta, Rabu (14/7). UGM menambah dua tempat shelter isolasi Covid-19, yakni Wisma Kagama dan UC Hotel. Hal ini imbas melonjaknya kasus positif Covid-19 di Yogyakarta, yang akibatnya habisnya shelter isolasi penyintas Covid-19. Ada 175 bed yang bisa digunakan oleh masyarakat di dua tempat ini. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Petugas menyiapkan perlengkapan kamar hotel untuk shelter isolasi Covid-19 di UC Hotel, UGM, Yogyakarta, Rabu (14/7). UGM menambah dua tempat shelter isolasi Covid-19, yakni Wisma Kagama dan UC Hotel. Hal ini imbas melonjaknya kasus positif Covid-19 di Yogyakarta, yang akibatnya habisnya shelter isolasi penyintas Covid-19. Ada 175 bed yang bisa digunakan oleh masyarakat di dua tempat ini. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)