Juliandi, Mantan Penyidik KPK Menjadi Jualan Nasi Goreng
Juliandi merupakan salah satu dari 58 pegawai yang tidak lulus asesmen TWK .
Rep: Fakhri Hermansyah/ Red: Yogi Ardhi
Mantan Penyidik KPK Juliandi Tigor Simanjuntak memasak nasi goreng di warung wilayah Pondok Melati, Bekasi, Senin (11/10/2021). Juliandi merupakan salah satu dari 58 pegawai yang tidak lulus asesmen Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) untuk menjadi ASN dan beralih menjadi juru masak. (FOTO : ANTARA/Fakhri Hermansyah)
Mantan Penyidik KPK Juliandi Tigor Simanjuntak (tengah) menjawab pertanyaan wartawan di Pondok Melati, Bekasi, Jakarta, Senin (11/10/202). Juliandi merupakan salah satu dari 58 pegawai yang tidak lulus asesmen Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) untuk menjadi ASN dan saat ini beralih profesi menjadi juru masak. (FOTO : ANTARA/Fakhri Hermansyah)
Sejumlah mantan Penyidik KPK Novel Baswedan (kanan), Juliandi Tigor Simanjuntak (tengah) dan Yudi Purnomo (kiri) saat berfoto bersama di Pondok Melati, Bekasi, Senin (11/10/2021). Juliandi merupakan salah satu dari 58 pegawai yang tidak lulus asesmen Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) untuk menjadi ASN dan saat ini beralih profesi menjadi juru masak. (FOTO : ANTARA/Fakhri Herrmansyah)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan Penyidik KPK Juliandi Tigor Simanjuntak memasak nasi goreng di warung wilayah Pondok Melati, Bekasi, Senin (11/10/2021). Juliandi merupakan salah satu dari 58 pegawai yang tidak lulus asesmen Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) untuk menjadi ASN dan saat ini beralih profesi menjadi juru masak.
sumber : Antara Foto