Korban Banjir Kabupaten Sintang Mengungsi ke Dalam Hutan
Sebanyak 30 orang korban banjir yang mengungsi ke hutan sejak sebulan terakhir.
Rep: Jessica Helena Wuysang/ Red: Yogi Ardhi
Warga berada di depan tenda pengungsian di dalam hutan Desa Sungai Rambai, Kelurahan Mekar Jaya, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, Rabu (17/11/2021). Sebanyak 30 orang korban banjir yang mengungsi ke hutan sejak sebulan terakhir karena rumah mereka tenggelam itu membutuhkan air bersih untuk mandi dan dikonsumsi, obat-obatan, sembako serta pelayanan kesehatan. (FOTO : Antara/Jessica Helena Wuysang)
Dua anak bermain di tempat pengungsian di dalam hutan Desa Sungai Rambai, Kelurahan Mekar Jaya, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, Rabu (17/11/2021). Sebanyak 30 orang korban banjir yang mengungsi ke hutan sejak sebulan terakhir karena rumah mereka tenggelam itu membutuhkan air bersih untuk mandi dan dikonsumsi, obat-obatan, sembako serta pelayanan kesehatan. (FOTO : Antara/Jessica Helena Wuysang)
Sejumlah anak bermain di pengungsian di dalam hutan Desa Sungai Rambai, Kelurahan Mekar Jaya, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, Rabu (17/11/2021). Sebanyak 30 orang korban banjir yang mengungsi ke hutan sejak sebulan terakhir karena rumah mereka tenggelam itu membutuhkan air bersih untuk mandi dan dikonsumsi, obat-obatan, sembako serta pelayanan kesehatan. (FOTO : Antara/Jessica Helena Wuysang)
Seorang anak berada di tenda pengungsian di dalam hutan Desa Sungai Rambai, Kelurahan Mekar Jaya, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, Rabu (17/11/2021). Sebanyak 30 orang korban banjir yang mengungsi ke hutan sejak sebulan terakhir karena rumah mereka tenggelam itu membutuhkan air bersih untuk mandi dan dikonsumsi, obat-obatan, sembako serta pelayanan kesehatan. (FOTO : Antara/Jessica Helena Wuysang)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, SINTANG -- Dua anak bermain di tempat pengungsian di dalam hutan Desa Sungai Rambai, Kelurahan Mekar Jaya, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, Rabu (17/11/2021).
Sebanyak 30 orang korban banjir yang mengungsi ke hutan sejak sebulan terakhir karena rumah mereka tenggelam itu membutuhkan air bersih untuk mandi dan dikonsumsi, obat-obatan, sembako serta pelayanan kesehatan.
sumber : Antara Foto