
Siswa mendorong kendaraannya yang mogok akibat banjir di Desa Kedungboto, Beji, Pasuruan, Jawa Timur, Rabu (12/1/2022). Banjir setinggi 50 centimeter yang disebabkan hujan dengan intensitas tinggi tersebut mengakibatkan aktivitas masyarakat di delapan desa setempat terganggu. (FOTO : Antara/Umarul Faruq)

Warga mendorong kendaraannya yang mogok akibat banjir di Desa Kedungringin Tengah, Beji, Pasuruan, Jawa Timur, Rabu (12/1/2022). Banjir setinggi 50 centimeter yang disebabkan hujan dengan intensitas tinggi tersebut mengakibatkan aktivitas masyarakat di delapan desa setempat terganggu. (FOTO : Antara/Umarul Faruq)

Warga melintasi banjir di Desa Kedungboto, Beji, Pasuruan, Jawa Timur, Rabu (12/1/2022). Banjir setinggi 50 centimeter yang disebabkan hujan dengan intensitas tinggi tersebut mengakibatkan aktivitas masyarakat di delapan desa setempat terganggu. (FOTO : Antara/Umarul Faruq)

Warga korban banjir membawa air bersih di Desa Kedungringin Tengah, Beji, Pasuruan, Jawa Timur, Rabu (12/1/2022). Bantuan dari pemerintah daerah setempat itu ditujukan kepada warga yang kesulitan air bersih akibat banjir. (FOTO : Antara/Umarul Faruq)

Warga melintasi banjir di Desa Kedungboto, Beji, Pasuruan, Jawa Timur, Rabu (12/1/2022). Banjir setinggi 50 centimeter yang disebabkan hujan dengan intensitas tinggi tersebut mengakibatkan aktivitas masyarakat di delapan desa setempat terganggu. (FOTO : Antara/Umarul Faruq)

Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan mengisi air bersih warga korban banjir di Desa Kedungringin Tengah, Beji, Pasuruan, Jawa Timur, Rabu (12/1/2022). Bantuan dari pemerintah daerah setempat itu ditujukan kepada warga yang kesulitan air bersih akibat banjir. (FOTO : Antara/Umarul Faruq)