Pekerja bengkel Harianto membuat hiasan dinding dari suku cadang kendaraan bekas berbahan logam di Sawojajar, Malang, Jawa Timur, Selasa (15/3/2022). Pekerja bengkel tersebut berusaha menambah penghasilan dengan membuat kerajinan dari sampah logam dan menjualnya dengan harga Rp5000 hingga Rp700 ribu per buah melalui media sosial untuk menjangkau pasar yang lebih luas. (FOTO : Antara/Ari Bowo Sucipto)
Pekerja bengkel Harianto membuat hiasan dinding dari suku cadang kendaraan bekas berbahan logam di Sawojajar, Malang, Jawa Timur, Selasa (15/3/2022). Pekerja bengkel tersebut berusaha menambah penghasilan dengan membuat kerajinan dari sampah logam dan menjualnya dengan harga Rp5000 hingga Rp700 ribu per buah melalui media sosial untuk menjangkau pasar yang lebih luas. (FOTO : Antara/Ari Bowo Sucipto)
Pekerja bengkel Harianto membuat hiasan dinding dari suku cadang kendaraan bekas berbahan logam di Sawojajar, Malang, Jawa Timur, Selasa (15/3/2022). Pekerja bengkel tersebut berusaha menambah penghasilan dengan membuat kerajinan dari sampah logam dan menjualnya dengan harga Rp5000 hingga Rp700 ribu per buah melalui media sosial untuk menjangkau pasar yang lebih luas. (FOTO : Antara/Ari Bowo Sucipto)
REPUBLIKA.CO.ID, Pekerja bengkel Harianto membuat hiasan dinding dari suku cadang kendaraan bekas berbahan logam di Sawojajar, Malang, Jawa Timur, Selasa (15/3/2022). Pekerja bengkel tersebut berusaha menambah penghasilan dengan membuat kerajinan dari sampah logam dan menjualnya dengan harga Rp5000 hingga Rp700 ribu per buah melalui media sosial untuk menjangkau pasar yang lebih luas.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
