Rabu 30 Nov 2022 01:26 WIB

Mendag Zulkifli Hasan Hadiri Indonesia Digital Economy Conference

Mendag Zulkifli Hasan Optimis Ekonomi Indonesia Tumbuh Meski Ada Prediksi Resesi.

Red: Yogi Ardhi

Mendag Zulkifli Hasan mengjhadiri r Zulhas dalam acara Indonesia Digital Economy Conference di Jakarta, Selasa (29/11/2022). (FOTO : Istimewa)

Mendag Zulkifli Hasan r Zulhas dalam acara Indonesia Digital Economy Conference di Jakarta, Selasa (29/11/2022). (FOTO : Istimewa)

Mendag Zulkifli Hasan r Zulhas dalam acara Indonesia Digital Economy Conference di Jakarta, Selasa (29/11/2022). (FOTO : Istimewa)

Mendag Zulkifli Hasan r Zulhas dalam acara Indonesia Digital Economy Conference di Jakarta, Selasa (29/11/2022). (FOTO : Istimewa)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengaku optimistis perekonomian digital Indonesia akan lebih baik meski ada prediksi resesi dunia terjadi tahun depan. Dia mengajak semua pihak untuk berkolaborasi agar perekonomian digital di Tanah Air tetap positif.

"Bisnis digital jika kita perhatikan dalam waktu belakangan memang mengalami penurunan sedikit, tapi sedikit saja. Tidak usah khawatir karena tahun depan saya optimis ekonomi Indonesia akan tumbuh lebih baik meski ada prediksi resesi," ujar Zulhas dalam acara Indonesia Digital Economy Conference di Jakarta, Selasa (29/11/2022).

 

Indonesia telah memiliki sejumlah perjanjian perdagangan bilateral dengan negara nontradisional lainnya, yaitu Indonesia-Chile Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA), Indonesia-Mozambique Preferential Trade Agreement (PTA), dan Indonesia-Pakistan PTA.

 

Sampai 2050, dia menyebut ekonomi digital diproyeksikan mencapai US$130 miliar, tumbuh dengan Compound Annual Growth Rate (CAGR) sebesar 19 persen. Kemudian, hingga 2030 diperkirakan akan tumbuh lebih dari tiga kali lipat di kisaran US$220 sampai US$360 miliar.

sumber : dok
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement