Jumat 06 Jan 2023 22:53 WIB

Tahun Baru Imlek 2023 di Cina Dibayangi Kekhawatiran Merebaknya Kasus Covid-19

Cina berupaya meminimalisir kemungkinan merebaknya kembali wabah COVID-19..

Red: Mohamad Amin Madani

Para pelancong yang memakai masker dengan barang bawaan mereka bersiap untuk naik kereta api di Stasiun Kereta Api Beijing, Jumat (6/1/2023). Cina berupaya meminimalisir kemungkinan merebaknya kembali wabah COVID-19 baru pada momen perayaan Tahun Baru Imlek 2023. (FOTO : AP/Wayne Zhang)

Para pelancong yang memakai masker dengan barang bawaan mereka bersiap untuk naik kereta api di Stasiun Kereta Api Beijing, Jumat (6/1/2023). Cina berupaya meminimalisir kemungkinan merebaknya kembali wabah COVID-19 baru pada momen perayaan Tahun Baru Imlek 2023. (FOTO : AP/Wayne Zhang)

Seorang pria yang mengenakan masker dengan barang bawaannya berjalan di atas eskalator di Stasiun Kereta Api Beijing, Jumat (6/1/2023). Cina berupaya meminimalisir kemungkinan merebaknya kembali wabah COVID-19 baru pada momen perayaan Tahun Baru Imlek 2023. (FOTO : AP/Wayne Zhang)

Seorang pekerja migran yang mengenakan masker membawa barang miliknya saat ia tiba di Stasiun Kereta Api Beijing, Jumat (6/1/2023). Cina berupaya meminimalisir kemungkinan merebaknya kembali wabah COVID-19 baru pada momen perayaan Tahun Baru Imlek 2023. (FOTO : AP/Wayne Zhang)

inline

REPUBLIKA.CO.ID,BEIJING -- Para pelancong yang memakai masker dengan barang bawaan mereka bersiap untuk naik kereta api di Stasiun Kereta Api Beijing, Jumat (6/1/2023).

Cina berupaya meminimalisir kemungkinan merebaknya kembali wabah COVID-19 baru pada momen perayaan Tahun Baru Imlek 2023.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement