Rabu 18 Jan 2023 19:30 WIB

Kondisi Memprihatinkan Tempat Sampah di Trotoar Kota Bandung

Kondisi fasilitas tempat sampah di ruang publik di kota Bandung memprihatinkan..

Rep: Edi Yusuf/ Red: Mohamad Amin Madani

Kondisi tempat sampah di sejumlah trotoar Kota Bandung, sudah tidak lagi berfungsi, Rabu (18/1/2023). Masalah sampah masih menjadi perhatian serius di Kota Bandung. Sedikitnya 1.500 ton sampah dihasilkan setiap harinya di Kota Bandung atau 0,63 kg tiap orang per hari. Tingginya volume sampah tidak lepas dari belum optimalnya penanganan sampah di Kota Bandung, salah satunya kondisi fasilitas tempat sampah di tempat umum atau ruang publik yang memprihatinkan. Umumnya sudah tinggal tiang, bahkan tiangnya pun kebanyakan sudah hilang (FOTO : Edi Yusuf/Republika)

Kondisi tempat sampah di sejumlah trotoar Kota Bandung, sudah tidak lagi berfungsi, Rabu (18/1/2023). Masalah sampah masih menjadi perhatian serius di Kota Bandung. Sedikitnya 1.500 ton sampah dihasilkan setiap harinya di Kota Bandung atau 0,63 kg tiap orang per hari. Tingginya volume sampah tidak lepas dari belum optimalnya penanganan sampah di Kota Bandung, salah satunya kondisi fasilitas tempat sampah di tempat umum atau ruang publik yang memprihatinkan. Umumnya sudah tinggal tiang, bahkan tiangnya pun kebanyakan sudah hilang (FOTO : Edi Yusuf/Republika)

Kondisi tempat sampah di sejumlah trotoar Kota Bandung, sudah tidak lagi berfungsi, Rabu (18/1/2023). Masalah sampah masih menjadi perhatian serius di Kota Bandung. Sedikitnya 1.500 ton sampah dihasilkan setiap harinya di Kota Bandung atau 0,63 kg tiap orang per hari. Tingginya volume sampah tidak lepas dari belum optimalnya penanganan sampah di Kota Bandung, salah satunya kondisi fasilitas tempat sampah di tempat umum atau ruang publik yang memprihatinkan. Umumnya sudah tinggal tiang, bahkan tiangnya pun kebanyakan sudah hilang (FOTO : Edi Yusuf/Republika)

Kondisi tempat sampah di sejumlah trotoar Kota Bandung, sudah tidak lagi berfungsi, Rabu (18/1/2023). Masalah sampah masih menjadi perhatian serius di Kota Bandung. Sedikitnya 1.500 ton sampah dihasilkan setiap harinya di Kota Bandung atau 0,63 kg tiap orang per hari. Tingginya volume sampah tidak lepas dari belum optimalnya penanganan sampah di Kota Bandung, salah satunya kondisi fasilitas tempat sampah di tempat umum atau ruang publik yang memprihatinkan. Umumnya sudah tinggal tiang, bahkan tiangnya pun kebanyakan sudah hilang (FOTO : Edi Yusuf/Republika)

Kondisi tempat sampah di sejumlah trotoar Kota Bandung, sudah tidak lagi berfungsi, Rabu (18/1/2023). Masalah sampah masih menjadi perhatian serius di Kota Bandung. Sedikitnya 1.500 ton sampah dihasilkan setiap harinya di Kota Bandung atau 0,63 kg tiap orang per hari. Tingginya volume sampah tidak lepas dari belum optimalnya penanganan sampah di Kota Bandung, salah satunya kondisi fasilitas tempat sampah di tempat umum atau ruang publik yang memprihatinkan. Umumnya sudah tinggal tiang, bahkan tiangnya pun kebanyakan sudah hilang (FOTO : Edi Yusuf/Republika)

Kondisi tempat sampah di sejumlah trotoar Kota Bandung, sudah tidak lagi berfungsi, Rabu (18/1/2023). Masalah sampah masih menjadi perhatian serius di Kota Bandung. Sedikitnya 1.500 ton sampah dihasilkan setiap harinya di Kota Bandung atau 0,63 kg tiap orang per hari. Tingginya volume sampah tidak lepas dari belum optimalnya penanganan sampah di Kota Bandung, salah satunya kondisi fasilitas tempat sampah di tempat umum atau ruang publik yang memprihatinkan. Umumnya sudah tinggal tiang, bahkan tiangnya pun kebanyakan sudah hilang (FOTO : Edi Yusuf/Republika)

inline

REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG  -- Kondisi tempat sampah di sejumlah trotoar Kota Bandung, sudah tidak lagi berfungsi, Rabu (18/1/2023).

Masalah sampah masih menjadi perhatian serius di Kota Bandung. Sedikitnya 1.500 ton sampah dihasilkan setiap harinya di Kota Bandung atau 0,63 kg tiap orang per hari. Tingginya volume sampah tidak lepas dari belum optimalnya penanganan sampah di Kota Bandung, salah satunya kondisi fasilitas tempat sampah di tempat umum atau ruang publik yang memprihatinkan. Umumnya sudah tinggal tiang, bahkan tiangnya pun kebanyakan sudah hilang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement