Aktivis HAM menggelar aksi instalasi Peringatan 26 Tahun Reformasi dan Napak Tilas kasus Pelanggaran HAM di Jakarta, Selasa (21/5/2024). Aksi tersebut sebagai upaya membangkitkan ingatan kolektif tentang berbagai peristiwa pelanggaran HAM yang terjadi di Indonesia pada momentum 26 tahun Reformasi. Dalam aksinya sejumlah akstivis memasang ratusan instalasi replika tengkorak dan miniatur kuburan serta melakukan tabur bunga sebagai bentuk kepedulian terhadap korban dari kasus pelanggaran HAM. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Aktivis HAM menggelar aksi instalasi Peringatan 26 Tahun Reformasi dan Napak Tilas kasus Pelanggaran HAM di Jakarta, Selasa (21/5/2024). Aksi tersebut sebagai upaya membangkitkan ingatan kolektif tentang berbagai peristiwa pelanggaran HAM yang terjadi di Indonesia pada momentum 26 tahun Reformasi. Dalam aksinya sejumlah akstivis memasang ratusan instalasi replika tengkorak dan miniatur kuburan serta melakukan tabur bunga sebagai bentuk kepedulian terhadap korban dari kasus pelanggaran HAM. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Aktivis HAM menggelar aksi instalasi Peringatan 26 Tahun Reformasi dan Napak Tilas kasus Pelanggaran HAM di Jakarta, Selasa (21/5/2024). Aksi tersebut sebagai upaya membangkitkan ingatan kolektif tentang berbagai peristiwa pelanggaran HAM yang terjadi di Indonesia pada momentum 26 tahun Reformasi. Dalam aksinya sejumlah akstivis memasang ratusan instalasi replika tengkorak dan miniatur kuburan serta melakukan tabur bunga sebagai bentuk kepedulian terhadap korban dari kasus pelanggaran HAM. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Aktivis HAM menaburkan bunga saat menggelar aksi instalasi Peringatan 26 Tahun Reformasi dan Napak Tilas kasus Pelanggaran HAM di Jakarta, Selasa (21/5/2024). Aksi tersebut sebagai upaya membangkitkan ingatan kolektif tentang berbagai peristiwa pelanggaran HAM yang terjadi di Indonesia pada momentum 26 tahun Reformasi. Dalam aksinya sejumlah akstivis memasang ratusan instalasi replika tengkorak dan miniatur kuburan serta melakukan tabur bunga sebagai bentuk kepedulian terhadap korban dari kasus pelanggaran HAM. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Aktivis HAM menggelar aksi instalasi Peringatan 26 Tahun Reformasi dan Napak Tilas kasus Pelanggaran HAM di Jakarta, Selasa (21/5/2024). Aksi tersebut sebagai upaya membangkitkan ingatan kolektif tentang berbagai peristiwa pelanggaran HAM yang terjadi di Indonesia pada momentum 26 tahun Reformasi. Dalam aksinya sejumlah akstivis memasang ratusan instalasi replika tengkorak dan miniatur kuburan serta melakukan tabur bunga sebagai bentuk kepedulian terhadap korban dari kasus pelanggaran HAM. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Aktivis HAM menggelar aksi instalasi Peringatan 26 Tahun Reformasi dan Napak Tilas kasus Pelanggaran HAM di Jakarta, Selasa (21/5/2024). Aksi tersebut sebagai upaya membangkitkan ingatan kolektif tentang berbagai peristiwa pelanggaran HAM yang terjadi di Indonesia pada momentum 26 tahun Reformasi. Dalam aksinya sejumlah akstivis memasang ratusan instalasi replika tengkorak dan miniatur kuburan serta melakukan tabur bunga sebagai bentuk kepedulian terhadap korban dari kasus pelanggaran HAM. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Setangkai bunga diletakan diatas replika kuburan saat Peringatan 26 Tahun Reformasi dan Napak Tilas kasus Pelanggaran HAM di Jakarta, Selasa (21/5/2024). Aksi tersebut sebagai upaya membangkitkan ingatan kolektif tentang berbagai peristiwa pelanggaran HAM yang terjadi di Indonesia pada momentum 26 tahun Reformasi. Dalam aksinya sejumlah akstivis memasang ratusan instalasi replika tengkorak dan miniatur kuburan serta melakukan tabur bunga sebagai bentuk kepedulian terhadap korban dari kasus pelanggaran HAM. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Aktivis HAM menggelar aksi instalasi Peringatan 26 Tahun Reformasi dan Napak Tilas kasus Pelanggaran HAM di Jakarta, Selasa (21/5/2024). Aksi tersebut sebagai upaya membangkitkan ingatan kolektif tentang berbagai peristiwa pelanggaran HAM yang terjadi di Indonesia pada momentum 26 tahun Reformasi. Dalam aksinya sejumlah akstivis memasang ratusan instalasi replika tengkorak dan miniatur kuburan serta melakukan tabur bunga sebagai bentuk kepedulian terhadap korban dari kasus pelanggaran HAM. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Pengunjung mengamati gambar peristiwa reformasi 1998 saat kegiatan aksi instalasi Peringatan 26 Tahun Reformasi dan Napak Tilas kasus Pelanggaran HAM di Jakarta, Selasa (21/5/2024). Aksi tersebut sebagai upaya membangkitkan ingatan kolektif tentang berbagai peristiwa pelanggaran HAM yang terjadi di Indonesia pada momentum 26 tahun Reformasi. Dalam aksinya sejumlah akstivis memasang ratusan instalasi replika tengkorak dan miniatur kuburan serta melakukan tabur bunga sebagai bentuk kepedulian terhadap korban dari kasus pelanggaran HAM. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Pengunjung mengamati gambar peristiwa reformasi 1998 saat kegiatan aksi instalasi Peringatan 26 Tahun Reformasi dan Napak Tilas kasus Pelanggaran HAM di Jakarta, Selasa (21/5/2024). Aksi tersebut sebagai upaya membangkitkan ingatan kolektif tentang berbagai peristiwa pelanggaran HAM yang terjadi di Indonesia pada momentum 26 tahun Reformasi. Dalam aksinya sejumlah akstivis memasang ratusan instalasi replika tengkorak dan miniatur kuburan serta melakukan tabur bunga sebagai bentuk kepedulian terhadap korban dari kasus pelanggaran HAM. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Aktivis HAM menaburkan bunga saat menggelar aksi instalasi Peringatan 26 Tahun Reformasi dan Napak Tilas kasus Pelanggaran HAM di Jakarta, Selasa (21/5/2024). Aksi tersebut sebagai upaya membangkitkan ingatan kolektif tentang berbagai peristiwa pelanggaran HAM yang terjadi di Indonesia pada momentum 26 tahun Reformasi. Dalam aksinya sejumlah akstivis memasang ratusan instalasi replika tengkorak dan miniatur kuburan serta melakukan tabur bunga sebagai bentuk kepedulian terhadap korban dari kasus pelanggaran HAM. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA. -- Aktivis HAM menggelar aksi instalasi Peringatan 26 Tahun Reformasi dan Napak Tilas kasus Pelanggaran HAM di Jakarta, Selasa (21/5/2024).
Aksi tersebut sebagai upaya membangkitkan ingatan kolektif tentang berbagai peristiwa pelanggaran HAM yang terjadi di Indonesia pada momentum 26 tahun Reformasi.
Dalam aksinya sejumlah akstivis memasang ratusan instalasi replika tengkorak dan miniatur kuburan serta melakukan tabur bunga sebagai bentuk kepedulian terhadap korban dari kasus pelanggaran HAM.
sumber : Republika/ Thoudy Badai