Rabu 29 Jan 2025 08:09 WIB

Tahapan Kewajiban Sertifikasi Halal

Keberadaan beleid ini diharapkan bisa memberi kepastian bagi industri..

Red: A.Syalaby Ichsan

REPUBLIKA.CO.ID, Pemerintah telah menerbitkan Peraturan Pemerintah (PP) No 42 Tahun 2024 yang mengatur soal tahapan kewajiban sertifikasi halal berdasarkan jenis industri dan kapasitas pelaku usaha. Keberadaan beleid ini diharapkan bisa memberi kepastian bagi industri sehingga bisa secara utuh mematuhi kewajiban sertifikasi halal.

Infografis Tahapan Kewajiban Sertifikasi Halal

Baca Juga

17 Oktober 2019-17 Oktober 2024

Produk makanan, minuman, hasil sembelihan dan jasa penyembelihan bagi pelaku usaha menengah dan besar

17 Oktober 2019-17 Oktober 2026

Produk makanan, minuman, hasil sembelihan dan jasa penyembelihan Pelaku Usaha Mikro dan Kecil

Paling lambat 17 Oktober 2026

Produk makanan, minuman, hasil sembelihan dan jasa penyembelihan Pelaku Usaha Luar Negeri (ditetapkan menteri)

17 Oktober 2021-17 Oktober 2026

Obat bahan alam, obat kuasi, dan suplemen kesehatan

17 Oktober 2021-17 Oktober 2029

Obat bebas dan obat bebas terbatas

17 Oktober 2021-17 Oktober 2034

Obat keras dikecualikan psikotropika

17 Oktober 2021-17 Oktober 2026

Kosmetik, produk kimiawi, dan produk rekayasa genetik

17 Oktober 2021-17 Oktober 2026

Barang gunaan yang dipakai kategori sandang, penutup kepala, dan aksesoris

17 Oktober 2021-17 Oktober 2026

Barang gunaan yang digunakan kategori perbekalan kesehatan rumah tangga, peralatan rumah tangga, perlengkapan peribadatan bagi umat Islam, alat tulis, dan perlengkapan kantor

17 Oktober 2021-17 Oktober 2026

Barang gunaan yang dimanfaatkan kategori alat kesehatan kelas risiko A sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan

17 Oktober 2021-17 Oktober 2029

Barang gunaan yang dimanfaatkan kategori alat kesehatan kelas risiko B sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan

17 Oktober 2021-17 Oktober 2034

Barang gunaan yang dimanfaatkan kategori alat kesehatan kelas risiko C sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Sumber: Peraturan Pemerintah No 42 Tahun 2024 tentang Penyelenggaraan Bidang Jaminan Produk Halal

Pengolah: A. Syalaby Ichsan

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement