Jumat 14 Feb 2025 15:41 WIB

Jual Sembako Dibawah Harga Pasar, Warga Serbu Gerakan Pangan Murah di Kudus

Gerakan Pangan Murah digelar Dinas Pertanian dan Pangan, BULOG serta Gapoktan.

Red: Edwin Dwi Putranto

Warga antre membeli Sembako saat kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) di Mejobo, Kudus, Jawa Tengah, Jumat (14/2/2025). Gerakan pangan murah yang digelar Dinas Pertanian dan Pangan setempat bekerja sama dengan Badan Urusan Logistik (BULOG) serta Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) itu menjual berbagai kebutuhan pokok dengan harga lebih murah dari harga pasar yang bertujuan untuk menstabilkan harga bahan pangan yang cenderung mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadhan. (FOTO : ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho)

Warga antre membeli minyak goreng saat Gerakan Pangan Murah (GPM) di Mejobo, Kudus, Jawa Tengah, Jumat (14/2/2025). Gerakan pangan murah yang digelar Dinas Pertanian dan Pangan setempat bekerja sama dengan Badan Urusan Logistik (BULOG) serta Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) itu menjual berbagai kebutuhan pokok dengan harga lebih murah dari harga pasar yang bertujuan untuk menstabilkan harga bahan pangan yang cenderung mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadhan. (FOTO : ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho)

Warga antre membeli beras saat Gerakan Pangan Murah (GPM) di Mejobo, Kudus, Jawa Tengah, Jumat (14/2/2025). Gerakan pangan murah yang digelar Dinas Pertanian dan Pangan setempat bekerja sama dengan Badan Urusan Logistik (BULOG) serta Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) itu menjual berbagai kebutuhan pokok dengan harga lebih murah dari harga pasar yang bertujuan untuk menstabilkan harga bahan pangan yang cenderung mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadhan. (FOTO : ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, KUDUS -- Warga antre membeli Sembako saat kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) di Mejobo, Kudus, Jawa Tengah, Jumat (14/2/2025).

Gerakan pangan murah yang digelar Dinas Pertanian dan Pangan setempat bekerja sama dengan Badan Urusan Logistik (BULOG) serta Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) itu menjual berbagai kebutuhan pokok dengan harga lebih murah dari harga pasar yang bertujuan untuk menstabilkan harga bahan pangan yang cenderung mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadhan.

sumber : Antara Foto
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement