Relawan dari puluhan negara yang tergabung dalam Global Sumud Flotilla mengikuti Pelatihan Non-Kekerasan dalam misi kemanusiaan Menembus Blokade Gaza di Gedung General Union of Tunisian Worker, Tunisia, Selasa (2/9/2025). Para relawan dari 44 negara ini termasuk sebanyak sekitar 30 relawan dari Indonesia yang tergabung dalam Indonesia Global Peace Convoy (IGPC) nantinya akan mengikuti pelayaran melalui jalur laut Mediterania dalam rangka mengantar bantuan kemanusiaan bagi warga Gaza. Sebelum berangkat, para relawan diwajibkan mengikuti pelatihan untuk memastikan kesiapan fisik, mental serta teknis dalam menghadapi tantangan selama pelayaran menuju Gaza. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Steering Committee Global Sumud Flotilla Saif Abu Keshek berswafoto usai menyampaikan paparan saat Pelatihan Non-Kekerasan dalam misi kemanusiaan Menembus Blokade Gaza di Gedung General Union of Tunisian Worker, Tunisia, Selasa (2/9/2025). Para relawan dari 44 negara ini termasuk sebanyak sekitar 30 relawan dari Indonesia yang tergabung dalam Indonesia Global Peace Convoy (IGPC) nantinya akan mengikuti pelayaran melalui jalur laut Mediterania dalam rangka mengantar bantuan kemanusiaan bagi warga Gaza. Sebelum berangkat, para relawan diwajibkan mengikuti pelatihan untuk memastikan kesiapan fisik, mental serta teknis dalam menghadapi tantangan selama pelayaran menuju Gaza. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Relawan dari puluhan negara yang tergabung dalam Global Sumud Flotilla mengikuti Pelatihan Non-Kekerasan dalam misi kemanusiaan Menembus Blokade Gaza di Gedung General Union of Tunisian Worker, Tunisia, Selasa (2/9/2025). Para relawan dari 44 negara ini termasuk sebanyak sekitar 30 relawan dari Indonesia yang tergabung dalam Indonesia Global Peace Convoy (IGPC) nantinya akan mengikuti pelayaran melalui jalur laut Mediterania dalam rangka mengantar bantuan kemanusiaan bagi warga Gaza. Sebelum berangkat, para relawan diwajibkan mengikuti pelatihan untuk memastikan kesiapan fisik, mental serta teknis dalam menghadapi tantangan selama pelayaran menuju Gaza. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Relawan dari puluhan negara yang tergabung dalam Global Sumud Flotilla mengikuti Pelatihan Non-Kekerasan dalam misi kemanusiaan Menembus Blokade Gaza di Gedung General Union of Tunisian Worker, Tunisia, Selasa (2/9/2025). Para relawan dari 44 negara ini termasuk sebanyak sekitar 30 relawan dari Indonesia yang tergabung dalam Indonesia Global Peace Convoy (IGPC) nantinya akan mengikuti pelayaran melalui jalur laut Mediterania dalam rangka mengantar bantuan kemanusiaan bagi warga Gaza. Sebelum berangkat, para relawan diwajibkan mengikuti pelatihan untuk memastikan kesiapan fisik, mental serta teknis dalam menghadapi tantangan selama pelayaran menuju Gaza. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Relawan dari puluhan negara yang tergabung dalam Global Sumud Flotilla mengikuti Pelatihan Non-Kekerasan dalam misi kemanusiaan Menembus Blokade Gaza di Gedung General Union of Tunisian Worker, Tunisia, Selasa (2/9/2025). Para relawan dari 44 negara ini termasuk sebanyak sekitar 30 relawan dari Indonesia yang tergabung dalam Indonesia Global Peace Convoy (IGPC) nantinya akan mengikuti pelayaran melalui jalur laut Mediterania dalam rangka mengantar bantuan kemanusiaan bagi warga Gaza. Sebelum berangkat, para relawan diwajibkan mengikuti pelatihan untuk memastikan kesiapan fisik, mental serta teknis dalam menghadapi tantangan selama pelayaran menuju Gaza. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Relawan dari puluhan negara yang tergabung dalam Global Sumud Flotilla mengikuti Pelatihan Non-Kekerasan dalam misi kemanusiaan Menembus Blokade Gaza di Gedung General Union of Tunisian Worker, Tunisia, Selasa (2/9/2025). Para relawan dari 44 negara ini termasuk sebanyak sekitar 30 relawan dari Indonesia yang tergabung dalam Indonesia Global Peace Convoy (IGPC) nantinya akan mengikuti pelayaran melalui jalur laut Mediterania dalam rangka mengantar bantuan kemanusiaan bagi warga Gaza. Sebelum berangkat, para relawan diwajibkan mengikuti pelatihan untuk memastikan kesiapan fisik, mental serta teknis dalam menghadapi tantangan selama pelayaran menuju Gaza. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Relawan dari puluhan negara yang tergabung dalam Global Sumud Flotilla mengikuti Pelatihan Non-Kekerasan dalam misi kemanusiaan Menembus Blokade Gaza di Gedung General Union of Tunisian Worker, Tunisia, Selasa (2/9/2025). Para relawan dari 44 negara ini termasuk sebanyak sekitar 30 relawan dari Indonesia yang tergabung dalam Indonesia Global Peace Convoy (IGPC) nantinya akan mengikuti pelayaran melalui jalur laut Mediterania dalam rangka mengantar bantuan kemanusiaan bagi warga Gaza. Sebelum berangkat, para relawan diwajibkan mengikuti pelatihan untuk memastikan kesiapan fisik, mental serta teknis dalam menghadapi tantangan selama pelayaran menuju Gaza. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Steering Committee Global Sumud Flotilla Saif Abu Keshek menyampaikan paparan saat Pelatihan Non-Kekerasan dalam misi kemanusiaan Menembus Blokade Gaza di Gedung General Union of Tunisian Worker, Tunisia, Selasa (2/9/2025). Para relawan dari 44 negara ini termasuk sebanyak sekitar 30 relawan dari Indonesia yang tergabung dalam Indonesia Global Peace Convoy (IGPC) nantinya akan mengikuti pelayaran melalui jalur laut Mediterania dalam rangka mengantar bantuan kemanusiaan bagi warga Gaza. Sebelum berangkat, para relawan diwajibkan mengikuti pelatihan untuk memastikan kesiapan fisik, mental serta teknis dalam menghadapi tantangan selama pelayaran menuju Gaza. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Relawan dari puluhan negara yang tergabung dalam Global Sumud Flotilla mengikuti Pelatihan Non-Kekerasan dalam misi kemanusiaan Menembus Blokade Gaza di Gedung General Union of Tunisian Worker, Tunisia, Selasa (2/9/2025). Para relawan dari 44 negara ini termasuk sebanyak sekitar 30 relawan dari Indonesia yang tergabung dalam Indonesia Global Peace Convoy (IGPC) nantinya akan mengikuti pelayaran melalui jalur laut Mediterania dalam rangka mengantar bantuan kemanusiaan bagi warga Gaza. Sebelum berangkat, para relawan diwajibkan mengikuti pelatihan untuk memastikan kesiapan fisik, mental serta teknis dalam menghadapi tantangan selama pelayaran menuju Gaza. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Relawan dari puluhan negara yang tergabung dalam Global Sumud Flotilla mengikuti Pelatihan Non-Kekerasan dalam misi kemanusiaan Menembus Blokade Gaza di Gedung General Union of Tunisian Worker, Tunisia, Selasa (2/9/2025). Para relawan dari 44 negara ini termasuk sebanyak sekitar 30 relawan dari Indonesia yang tergabung dalam Indonesia Global Peace Convoy (IGPC) nantinya akan mengikuti pelayaran melalui jalur laut Mediterania dalam rangka mengantar bantuan kemanusiaan bagi warga Gaza. Sebelum berangkat, para relawan diwajibkan mengikuti pelatihan untuk memastikan kesiapan fisik, mental serta teknis dalam menghadapi tantangan selama pelayaran menuju Gaza. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, TUNISIA -- Relawan dari puluhan negara yang tergabung dalam Global Sumud Flotilla mengikuti Pelatihan Non-Kekerasan dalam misi kemanusiaan Menembus Blokade Gaza di Gedung General Union of Tunisian Worker, Tunisia, Selasa (2/9/2025).
Para relawan dari 44 negara ini termasuk sebanyak sekitar 30 relawan dari Indonesia yang tergabung dalam Indonesia Global Peace Convoy (IGPC) nantinya akan mengikuti pelayaran melalui jalur laut Mediterania dalam rangka mengantar bantuan kemanusiaan bagi warga Gaza.
sumber : Republika