Kamis 04 Sep 2025 22:33 WIB

Delegasi Indonesia Siapkan Lima Kapal dalam Misi Kemanusiaan Global Sumud Flotilla

Kapal misi kemanusiaan Global Sumud Flotilla dijadwalkan berangkat pada Ahad (7/9).

Rep: Thoudy Badai/ Red: Edwin Dwi Putranto

Ketua Kordinator Indonesia Global Peace Convoy (IGPC) Muhammad Husein menyampaikan keterangan pers terkait keberangkatan delegasi Indonesia dalam misi kemanusiaan untuk Palestina bersama Global Sumud Flotilla di Tunisia, Kamis (4/9/2025). Dalam keterangan persnya, Delegasi Indonesia menyumbangkan lima kapal yang diberi nama-nama pahlawan yakni Soekarno, kapal Diponegoro, Malahayati, Kapal Pati Unus dan Kapal Hasanudin. Sementara untuk jadwal pelayaran dari awalnya tanggal 6 Septemer diundur pada Ahad, 7 September mendatang. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Ketua Kordinator Indonesia Global Peace Convoy (IGPC) Muhammad Husein menyampaikan keterangan pers terkait keberangkatan delegasi Indonesia dalam misi kemanusiaan untuk Palestina bersama Global Sumud Flotilla di Tunisia, Kamis (4/9/2025). Dalam keterangan persnya, Delegasi Indonesia menyumbangkan lima kapal yang diberi nama-nama pahlawan yakni Soekarno, kapal Diponegoro, Malahayati, Kapal Pati Unus dan Kapal Hasanudin. Sementara untuk jadwal pelayaran dari awalnya tanggal 6 Septemer diundur pada Ahad, 7 September mendatang. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Ketua Kordinator Indonesia Global Peace Convoy (IGPC) Muhammad Husein menyampaikan keterangan pers terkait keberangkatan delegasi Indonesia dalam misi kemanusiaan untuk Palestina bersama Global Sumud Flotilla di Tunisia, Kamis (4/9/2025). Dalam keterangan persnya, Delegasi Indonesia menyumbangkan lima kapal yang diberi nama-nama pahlawan yakni Soekarno, kapal Diponegoro, Malahayati, Kapal Pati Unus dan Kapal Hasanudin. Sementara untuk jadwal pelayaran dari awalnya tanggal 6 Septemer diundur pada Ahad, 7 September mendatang. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Ketua Kordinator Indonesia Global Peace Convoy (IGPC) Muhammad Husein menyampaikan keterangan pers terkait keberangkatan delegasi Indonesia dalam misi kemanusiaan untuk Palestina bersama Global Sumud Flotilla di Tunisia, Kamis (4/9/2025). Dalam keterangan persnya, Delegasi Indonesia menyumbangkan lima kapal yang diberi nama-nama pahlawan yakni Soekarno, kapal Diponegoro, Malahayati, Kapal Pati Unus dan Kapal Hasanudin. Sementara untuk jadwal pelayaran dari awalnya tanggal 6 Septemer diundur pada Ahad, 7 September mendatang. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Ketua Kordinator Indonesia Global Peace Convoy (IGPC) Muhammad Husein menyampaikan keterangan pers terkait keberangkatan delegasi Indonesia dalam misi kemanusiaan untuk Palestina bersama Global Sumud Flotilla di Tunisia, Kamis (4/9/2025). Dalam keterangan persnya, Delegasi Indonesia menyumbangkan lima kapal yang diberi nama-nama pahlawan yakni Soekarno, kapal Diponegoro, Malahayati, Kapal Pati Unus dan Kapal Hasanudin. Sementara untuk jadwal pelayaran dari awalnya tanggal 6 Septemer diundur pada Ahad, 7 September mendatang. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, TUNISIA -- Ketua Kordinator Indonesia Global Peace Convoy (IGPC) Muhammad Husein menyampaikan keterangan pers terkait keberangkatan delegasi Indonesia dalam misi kemanusiaan untuk Palestina bersama Global Sumud Flotilla di Tunisia, Kamis (4/9/2025).

Dalam keterangan persnya, Delegasi Indonesia menyumbangkan lima kapal yang diberi nama-nama pahlawan yakni Soekarno, kapal Diponegoro, Malahayati, Kapal Pati Unus dan Kapal Hasanudin. Sementara untuk jadwal pelayaran dari awalnya tanggal 6 Septemer diundur pada Ahad, 7 September mendatang.

sumber : Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement