Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjadi pembicara (keynote speaker) dalam perhelatan Parlemen Konfrensi Asia Afrika (KAA) di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, (23/4). (Republika/Agung Supriyanto)
Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjadi pembicara (keynote speaker) dalam perhelatan Parlemen Konfrensi Asia Afrika (KAA) di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, (23/4).(Republika/Agung Supriyanto) (FOTO : Republika/Agung Supriyanto)
Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjadi pembicara (keynote speaker) dalam perhelatan Parlemen Konfrensi Asia Afrika (KAA) di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, (23/4).(Republika/Agung Supriyanto) (FOTO : Republika/Agung Supriyanto)
Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjadi pembicara (keynote speaker) dalam perhelatan Parlemen Konfrensi Asia Afrika (KAA) di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, (23/4). (Republika/Agung Supriyanto)
Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyapa wartawan usai menjadi pembicara (keynote speaker) dalam perhelatan Parlemen Konfrensi Asia Afrika (KAA) di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, (23/4). (Republika/Agung Supriyanto) (FOTO : Republika/Agung Supriyanto)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjadi pembicara (keynote speaker) dalam perhelatan Parlemen Konfrensi Asia Afrika (KAA) di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, (23/4).
SBY berharap Konferensi Asia Afrika dapat dijadikan forum untuk menegaskan kembali solidaritas negara-negara Asia Afrika dalam mewujudkan keadilan, kesejahteraan, dan perdamaian di seluruh dunia.