Kapsul waktu 2085 saat diperlihatkan di Gedung Indonesia Menggugat, Kota Bandung, Ahad (1/11). (foto : Septianjar Muharam)
Kapsul waktu 2085 saat dimasukan kedalam wadah di Gedung Indonesia Menggugat, Kota Bandung, Ahad (1/11). (foto : Septianjar Muharam)
Kapsul waktu 2085 saat akan diarak dan dibawa menuju Gedung Indonesia Menggugat di Balai Kota Bandung, Ahad (1/11). (foto : Septianjar Muharam)
Kapsul waktu 2085 saat diangku menuju mobil ekspedisi dan akan singgah dikota selanjutnya di Gedung Indonesia Menggugat, Kota Bandung, Ahad (1/11). (foto : Septianjar Muharam)
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil (tengah) didampingi Ketua Panitia Nasional Ekspedisi Kapsul Waktu 2085, Jay Wijayanto (kanan ke tiga) saat akan memasukan ke dalam Kapsul Waktu 2085 di Gedung Indonesia Menggugat, Kota Bandung, Ahad (1/11).
Sejumlah penari mementaskan tari merak saat memeriahkan kedatangan Kapsul waktu 2085 di Gedung Indonesia Menggugat, Kota Bandung, Ahad (1/11). (foto : Septianjar Muharam)
REPUBLIKA.CO.ID BANDUNG -- Wali Kota Bandung Ridwan Kamil didampingi Ketua Panitia Nasional Ekspedisi Kapsul Waktu 2085, Jay Wijayanto memasukan surat ke dalam Kapsul Waktu 2085 di Gedung Indonesia Menggugat, Kota Bandung, Ahad (1/11).
Kapsul Waktu yang merupakan simbol peringatan Gerakan Ayo Kerja yang terintegrasi dari ujung Barat hingga ujung Timur Di Indonesia nantinya dibuka pada 2085 dan berisi sejumlah harapan masyarakat Indonesia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
