Ratusan pengemudi Gojek berunjukrasa di depan Kantor Gojek Jl Kemang, Jakarta Selatan, Senin (3/10). (FOTO : Republika/Prayogi)
Pera pengemudik Gojek ini menuntut perubahan sistem penghitungan kinerja mereka oleh perusahaan yang dianggap merugikan. (FOTO : Republika/Prayogi)
Aksi pengemudi Gojek ini praktis menutup akses jalan pertigaan Jl Kemang - Jl Benda ke segala arah (FOTO : Republika/Prayogi)
Dua pengemudi Gojek bercakap-cakap di sela unjuk rasa di depan Kantor Gojek Jl Kemang, Jakarta Selatan. (FOTO : Republika/Prayogi)
Sejumlah pengemudi Gojek menunggu hasil aksi. Selama ini sistem hubungan kerja PT Gojek Indonesia dan pengemudi adalah kemitraan. (FOTO : Republika/Prayogi)
Pengemudi gojek menunjukkan ponselnya kepada polisi di sela aksi unjuk rasa di depan Kantor Gojek. Go-Jek adalah pelopor aplikasi penyedia jaringan transportasi. (FOTO : Republika/Prayogi)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, Ratusan pengemudi Gojek yang berunjuk rasa di depan kantor PT Gojek Indonesia di Kemang, Jakarta Selatan. Mereka menuntut perubahan sistem penilaian kinerja dan hal lain yang dianggap merugikan.
Ratusan pengemudi ini memadati jalanan di depan kantor Gojek. Aksi unjuk rasa tersebut telah berlangsung dari pukul 11.00 WIB dan akhirnya pada pukul 15.00 WIB, massa aksi pun mulai beranjak dari depan kantor Gojek tersebut.
Dalam aksi tersebut, beberapa kali sempat terjadi kericuhan dan saling dorong antara polisi dan pengemu gojek. Bahkan, sempat ada aksi pelemparan botol air minuman. Selain itu, ada juga salah satu pendemo yang pingsan akibat kelelahan.
sumber : Republika
Ikuti Whatsapp Channel Republika
