Ratusan anggota organisasi masyarakat (ormas) Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jumat (16/12). (FOTO : Mahmud Muhyidin)
Ratusan anggota organisasi masyarakat (ormas) Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jumat (16/12). (FOTO : Mahmud Muhyidin)
Ratusan anggota organisasi masyarakat (ormas) Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jumat (16/12). (FOTO : Mahmud Muhyidin)
Ratusan anggota organisasi masyarakat (ormas) Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jumat (16/12). (FOTO : Mahmud Muhyidin)
Ratusan anggota organisasi masyarakat (ormas) Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jumat (16/12). (FOTO : Mahmud Muhyidin)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Ratusan anggota organisasi masyarakat (ormas) Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jumat (16/12).
Dalam aksinya mereka mengutuk pasukan rezim Suriah yang melakukan pembantaian terhadap sejumlah warga sipil di Aleppo. Mereka juga menuntut negara-negara Muslim termasuk Indonesia bertindak menghentikan kekejaman di Aleppo.