REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank Mandiri menyiapkan layanan jasa perbankan yang terintegrasi dan berbasis Informasi Teknologi (IT) di lingkungan Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RSPON). Layanan tersebut akan memanfaatkan produk Bank Mandiri, dalam menyediakan data keuangan yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan untuk mendukung kepentingan pelayanan di rumah sakit tersebut.
Dalam kerja sama ini, RSPON akan memanfaatkan Mandiri Hospital Application (MHAs) yang telah terintegrasi dengan sistem IT RSPON dalam pengelolaan keuangan. Layanan tersebut antara lain, proses penerimaan pendapatan dengan Virtual Account, pemanfaatan likuiditas dengan cash management, maupun pemanfaatan payment dengan payroll system.
Sementara itu Perum Bulog akan kembali menggencarkan kegiatan operasi pasar untuk menstabilkan harga beras yang tengah bergejolak. Kepala Divisi Penyaluran Bulog Abdul Muis mengatakan, operasi pasar tersebut akan menyasar 198 titik pasar di 26 divisi regional seluruh Indonesia.
Kendati begitu, ia tidak menyebut berapa banyak volume beras cadangan pemerintah yang akan digelontorkan dalam upaya stabilisasi harga kali ini. "Kita siapkan dalam jumlah yang sangat besar. Tergantung kemampuan pasar menampung beras Bulog," ujarnya, lewat pesan singkat pada Republika, Senin (8/1).