Selasa 20 Feb 2018 19:12 WIB

BNN dan TNI AL Berhasil Ungkap Penyelundupan 1,3 Ton Sabu

Penyelundupan dilakukan pada 10 Februari lalu dengan kapal yang disamarkan..

Red: Mohamad Amin Madani

Sejumlah tersangka diperlihatkan saat rilis pengungkapan sindikat Narkotika jaringan internasional di Kantor BNN Pusat, Jakarta, Selasa (20/2). (FOTO : Republika/Mahmud Muhyidin)

Sejumlah tersangka diperlihatkan saat rilis pengungkapan sindikat Narkotika jaringan internasional di Kantor BNN Pusat, Jakarta, Selasa (20/2). (FOTO : Republika/Mahmud Muhyidin)

Sejumlah tersangka diperlihatkan saat rilis pengungkapan sindikat Narkotika jaringan internasional di Kantor BNN Pusat, Jakarta, Selasa (20/2). (FOTO : Republika/Mahmud Muhyidin)

Sejumlah tersangka dan barang bukti Narkotika jenis sabu yang diperlihatkan saat rilis pengungkapan sindikat Narkotika jaringan internasional di Kantor BNN Pusat, Jakarta, Selasa (20/2). (FOTO : Republika/Mahmud Muhyidin)

Direktur Penindakan dan Penyidikan Bea dan Cukai Bahaduri Wijayanta Bekti Mukarta (dari kiri ke kanan), Kepala BNN Komjen Pol Budi Waseso, Aspam Kasal Laksamana Muda S Irawan dan Panglima Koarmabar Laksamana Muda Aan Kurnia memperlihatkan barang bukti Narkotika jenis sabu saat rilis pengungkapan sindikat Narkotika jaringan internasional di Kantor BNN Pusat, Jakarta, Selasa (20/2). (FOTO : Republika/Mahmud Muhyidin)

Petugas menanta barang bukti Narkotika jenis sabu yang diperlihatkan saat rilis pengungkapan sindikat Narkotika jaringan internasional di Kantor BNN Pusat, Jakarta, Selasa (20/2). (FOTO : Republika/Mahmud Muhyidin)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah tersangka diperlihatkan saat rilis pengungkapan sindikat Narkotika jaringan internasional di Kantor BNN Pusat, Jakarta, Selasa (20/2).

 

Badan Narkotika Nasional (BNN) bersama TNI Angkatan Laut dan Bea Cukai mengungkap penyelundupan narkoba jenis sabu sebanyak 1.375 ton pada 10 Februari 2018 lalu yang menggunakan kapal yang disamarkan serta polisi menahan empat orang tersangka. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement