Selasa 08 May 2018 18:33 WIB

DMI Gelar Gerakan Bersih-Bersih Masjid

Kegiatan ini rencananya akan membersihkan 2.000 masjid di Indonesia..

Rep: Thoudy Badai, Dok DMI/ Red: Edwin Dwi Putranto

Wakil Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Komjen Pol. Drs. H. Syafruddin, M.Si (kanan) mengikuti kegiatan Bersih-Bersih Masjid di Masjid Istiqlal, Jakarta, Selasa (8/5). (FOTO : Dok DMI)

Peluncuran Gerakan Bersih-Bersih Masjid : Wakil Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Komjen Pol. Syafruddin, menyampaikan sambutannya sekaligus membuka kegiatan “Bersih-Bersih Masjid” di Mesjid Istiqlal, Gambir, Jakarta, Selasa (8/5). (FOTO : Thoudy Badai)

Peluncuran Gerakan Bersih–Bersih Masjid : Wakil Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Komjen Pol. Syafruddin, menerima simbolis dari PT. Unilever Indonesia sekaligus membuka kegiatan “Bersih-Bersih Masjid” di Mesjid Istiqlal, Gambir, Jakarta, Selasa (8/5). (FOTO : Thoudy Badai)

Pekerja membersihkan bangunan dalam masjid dalam kegiatan “Bersih-Bersih Masjid” di Mesjid Istiqlal, Gambir, Jakarta, Selasa (8/5). (FOTO : Thoudy Badai)

Pekerja membersihkan bangunan dalam masjid dalam kegiatan “Bersih-Bersih Masjid” di Mesjid Istiqlal, Gambir, Jakarta, Selasa (8/5). (FOTO : Thoudy Badai)

Pekerja membersihkan bangunan dalam masjid dalam kegiatan “Bersih-Bersih Masjid” di Mesjid Istiqlal, Gambir, Jakarta, Selasa (8/5). (FOTO : Thoudy Badai)

Pekerja membersihkan bangunan dalam masjid dalam kegiatan “Bersih-Bersih Masjid” di Mesjid Istiqlal, Gambir, Jakarta, Selasa (8/5). (FOTO : Thoudy Badai)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dewan Masjid Indonesia (DMI) bersama dengan Unilever Indonesia mengadakan gerakan Bersih-Bersih Masjid. Launching gerakan ini dilakukan di Masjid Istiqlal, Selasa (8/5). Hadir dalam launching gerakan Bersih-Bersih Masjid tersebut Wakil Ketua Umum DMI Komjen Pol. Drs. H. Syafruddin, M.Si. Komjen Pol. Syafruddin juga turut ikut membersihkan selasar masjid Istiqlal dalam acara tersebut. Kegiatan ini rencananya akan membersihkan 2.000 masjid di Indonesia dari awal Ramadan sampai akhir tahun.

sumber : Republika, Dok DMI
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement