REPUBLIKA.CO.ID, Kronologi Penggerebekan Surat Suara Tercoblos di Malaysia
Kamis (11/4):
1. Ketua Panwaslu Kuala Lumpur, Yaza Azzahara Ulyana menerima pesan Whatsapp dari relawan sekber BPN.
2. Pesan Whatsapp melaporkan dugaan penyeludupan surat suara yang dilakukan oleh oknum tertentu.
3. Yaza dan anggota Panwaslu KL Rizki Israeni Nur menuju lokasi surat suara yang tercoblos.
4. Lokasi pertama: ruko di Taman Universiti Sungai Tangkas Bangi 43000, Kajang, Selangor.
- Ditemukan surat suara: sekitar 20 bag diplomatik, 10 kantong plastik hitam, 5 karung goni putih bertuliskan Pos Malaysia
- Jumlah surat suara diperkirakan 10 ribu hingga 20 ribu lembar.
- Surat suara capres/cawapres telah dicoblos pada pasangan nomor urut 01.
- Surat suara caleg DPR RI telah tercoblos untuk Partai Nasdem nomor urut 3.
5. Pukul 13.30 waktu setempat, 6 orang Polis Diraja Malaysia perwakilan Sungai Tangkas datang ke lokasi
6. Pukul 14.20 waktu setempat, polisi Malaysia memasang garis polisi di ruko.
7. Pukul 14.30 waktu setempat, Panwaslu Kuala Lumpur terima informasi tambahan ada lokasi lain yang menjadi gudang penyimpanan surat suara metode pos.
8. Panwaslu Kuala Lumpur menuju Balai Polis Sungai Tangkas untuk membuat laporan.
9. Pukul 17.00 waktu setempat, Panwaslu Kuala Lumpur tiba di lokasi kedua, sebuah rumah di kawasan Bandar Baru Bangi, Selangor. Jaraknya 15 menit dari lokasi pertama.
-Ditemukan surat suara: ada 158 karung, masing-masing berisi 216 higgga 230 lembar surat suara yang sudah tercoblos.
- Surat suara presiden/cawapres telah dicoblos pada pasangan nomor urut 01.
- Surat suara caleg DPR RI telah tercoblos untuk Partai Nasdem nomor urut 3.
- Surat suara caleg DPRD DKI telah tercoblos Dapil 2 Partai Nasdem nomor 2.
- Terdapat beberapa lembar surat suara tercoblos caleg Partai Demokrat nomor urut 3.
Sumber: Panwaslu Kuala Lumpur, Pengolah: Andi Nur Aminah