Siswa SMK Negeri 4 Jakarta Utara memasang penyaring udara di ruangan kelas SD Negeri 07 Pagi, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (18/9/2019). (FOTO : Thoudy Badai)
Siswa SMK Negeri 4 Jakarta Utara memasang penyaring udara di ruangan kelas SD Negeri 07 Pagi, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (18/9/2019). (FOTO : Thoudy Badai)
Siswa SMK Negeri 4 Jakarta Utara memasang penyaring udara di ruangan kelas SD Negeri 07 Pagi, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (18/9/2019). (FOTO : Thoudy Badai)
Siswa SMK Negeri 4 Jakarta Utara memasang penyaring udara di ruangan kelas SD Negeri 07 Pagi, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (18/9/2019). (FOTO : Thoudy Badai)
Siswa SMK Negeri 4 Jakarta Utara memasang penyaring udara di ruangan kelas SD Negeri 07 Pagi, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (18/9/2019). (FOTO : Thoudy Badai)
Siswa SMK Negeri 4 Jakarta Utara memasang penyaring udara di ruangan kelas SD Negeri 07 Pagi, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (18/9/2019). (FOTO : Thoudy Badai)
Siswa SMK Negeri 4 Jakarta Utara memasang penyaring udara di ruangan kelas SD Negeri 07 Pagi, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (18/9/2019). (FOTO : Thoudy Badai)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Siswa SMK Negeri 4 Jakarta Utara memasang penyaring udara di ruangan kelas SD Negeri 07 Pagi, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (18/9/2019).
Pemasangan filter udara tersebut guna menyerap pencemaran polutan dari sejumlah pabrik yang terindikasi mengeluarkan asap pencemar udara dikawasan tersebut akibat dari aktivitas pabrik arang dan timah.