Selasa 10 Dec 2019 04:00 WIB

Jejak Cheng Ho di Bumi Nusantara

Laksamana Cheng Ho menjelajah samudera luas selama lebih dari 30 tahun.

Foto: republika
Laksamana Cheng Ho

REPUBLIKA.CO.ID, Nama Laksamana Cheng Ho, penjelajah dunia yang beragama Muslim asal Tiongkok ini cukup melegenda. Tokoh yang memiliki nama Islam Mahmud Shams ini, menjelajah samudera luas selama 30 tahun lebih, dari 1405 hingga 1433 M.

Pelayaran pertama ini mampu mencapai Caliut, barat daya India dan sampai di wilayah Asia Tenggara meliputi Semenanjung Malaya, Sumatra, Jawa, Vietnam, Srilangka. Untuk wilayah Jawa, Cheng pernah singgah di Pantai Maron atau Pantai Marina Semarang Jawa Tengah. Berikut ini sejumlah petilasan atau jejak Cheng Ho yang dapat diakses hingga kini:  

1.    Kuil Sam Poo Kong 

Terletak di Simongan, Semarang, Jawa Tengah. Dipercaya sebagai markas armada Cheng Ho saat sedang berlayar melewati Laut Jawa.

2.    Peta navigasi

Peta ini  mengubah peta navigasi dunia sampai abad ke-15. Jalur ekspedisi ini antara lain melewati Aden, Teluk Persia, dan Mogadishu (Afrika Timur). Jalur ini diulang kembali pada ekspedisi kelima (1417M–1419 M) dan keenam (1421 M–1422 M). Ekspedisi terakhir (1431 M-1433 M) berhasil mencapai Laut Merah.

3.    Kapal

Matt Rosenberg, ahli geografi terkemuka dunia mengungkapkan, kapal laut Cheng Ho mengelilingi hampir seluruh samudera di dunia dalam waktu sampai 87 tahun. 

Pengolah: Nashih Nashrullah, Sumber: berbagai sumber

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement