Sejumlah warga mengantre untuk mendapatkan cairan antiseptik gratis dari mahasiswa UI di Stasiun Pondok Cina, Depok, Jawa Barat, Jumat (20/3/2020). Fakultas Farmasi Universitas Indonesia membagikan 2.200 cairan antiseptik gratis produksi laboratorium farmasi UI sebagai langkah antisipasi penyebaran virus COVID-19. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/aww.(Antara/Asprilla Dwi Adha) (FOTO : Antara/Asprilla Dwi Adha)
Mahasiswa UI membagikan cairan antiseptik gratis kepada warga di Stasiun Pondok Cina, Depok, Jawa Barat, Jumat (20/3/2020). (ANTARA / Asprilla Dwi Adha) (FOTO : ANTARA / Asprilla Dwi Adha)
Warga antre untuk mendapatkan cairan pembersih tangan di Pasar Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Jumat (20/3/2020). (ANTARA/Yulius Satria Wijaya) (FOTO : ANTARA/Yulius Satria Wijaya)
Warga antre untuk mendapatkan cairan pembersih tangan di Pasar Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Jumat (20/3/2020). (ANTARA/Yulius Satria Wijaya) (FOTO : ANTARA/Yulius Satria Wijaya)
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Masker dan handsanitizer menjadi komoditas baru yang diburu oleh warga. Kedua benda ini pun sulit ditemukan di pasaran. Jika pun ada biasanya dijual dengan harga yang melambung tinggi.
Namun beberapa pihak bermurah hati memberikan kedua benda ini secara gratis bagi warga sekitar. Tindakan mulia ini bertolak belakang dengan oknum yang menimbun masker dan handsanitizer untuk keperluan pribadinya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
