Suasana fasilitas publik yang ditutup di Deep Water Bay, Hong Kong, Senin (30/3). Leisure and Cultural Services Departmen (LCSD) Hong Kong menutup semua fasilitas publik yang biasa digunakan sebagai tempat berkumpulnya orang-orang di wilayah tersebut untuk mencegah penyebaran virus corona. (FOTO : EPA/Jerome Favre)
Suasana fasilitas publik yang ditutup di Deep Water Bay, Hong Kong, Senin (30/3). Leisure and Cultural Services Departmen (LCSD) Hong Kong menutup semua fasilitas publik yang biasa digunakan sebagai tempat berkumpulnya orang-orang di wilayah tersebut untuk mencegah penyebaran virus corona. (FOTO : EPA/Jerome Favre)
Suasana fasilitas publik yang ditutup di Deep Water Bay, Hong Kong, Senin (30/3). Leisure and Cultural Services Departmen (LCSD) Hong Kong menutup semua fasilitas publik yang biasa digunakan sebagai tempat berkumpulnya orang-orang di wilayah tersebut untuk mencegah penyebaran virus corona. (FOTO : EPA/Jerome Favre)
Suasana fasilitas publik yang ditutup di Deep Water Bay, Hong Kong, Senin (30/3). Leisure and Cultural Services Departmen (LCSD) Hong Kong menutup semua fasilitas publik yang biasa digunakan sebagai tempat berkumpulnya orang-orang di wilayah tersebut untuk mencegah penyebaran virus corona. (FOTO : EPA/Jerome Favre)
Suasana fasilitas publik yang ditutup di Deep Water Bay, Hong Kong, Senin (30/3). Leisure and Cultural Services Departmen (LCSD) Hong Kong menutup semua fasilitas publik yang biasa digunakan sebagai tempat berkumpulnya orang-orang di wilayah tersebut untuk mencegah penyebaran virus corona. (FOTO : EPA/Jerome Favre)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, Hong Kong --Leisure and Cultural Services Departmen (LSCD) Hong Kong menutup fasilitas publik di Deep Water Bay, Hong Kong, Senin (30/3). Fasilitas publik yang ditutup tersebut salah satunya adalah taman yang sering digunakan warga untuk melakukan aktivitas barbeque. Menyusul adanya pandemi corona, LCSD mengambil kebijakan untuk menutup semua fasilitas publik yang biasa digunakan sebagai tempat berkumpulnya orang-orang di wilayah tersebut untuk mencegah penyebaran virus corona.