Seorang mahasiswa menendang barikade kepolisian saat terlibat bentrok pada aksi di depan Balaikota Jakarta, Selasa (21/7). Dalam aksi ini mereka menuntut agar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghentikan proyek reklamasi di kawasan Ancol. Republika/Putra M. Akbar (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)
Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Nasional Tolak Reklamasi terlibat bentrok dengan aparat kepolisian saat melaksanakan aksi di depan Balaikota Jakarta, Selasa (21/7). Dalam aksi ini mereka menuntut agar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghentikan proyek reklamasi di kawasan Ancol. Republika/Putra M. Akbar (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)
Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Nasional Tolak Reklamasi melaksanakan aksi di depan Balaikota Jakarta, Selasa (21/7). Dalam aksi ini mereka menuntut agar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghentikan proyek reklamasi di kawasan Ancol. Republika/Putra M. Akbar (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)
Polisi membawa ban yang telah dibakar saat aksi di depan Balaikota Jakarta, Selasa (21/7). Dalam aksi ini mereka menuntut agar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghentikan proyek reklamasi di kawasan Ancol. Republika/Putra M. Akbar (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)
Aksi unjuk rasa menolak reklamasi Pantai Ancol di depan Balai Kota DKI Jakarta sempat ricuh, Selasa (21/7). (FOTO : Eva Rianti)
Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Nasional Tolak Reklamasi terlibat bentrok dengan aparat kepolisian saat melaksanakan aksi di depan Balaikota Jakarta, Selasa (21/7). Dalam aksi ini mereka menuntut agar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghentikan proyek reklamasi di kawasan Ancol. Republika/Putra M. Akbar (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Para Aktivis lingkungan yang bergabung dalam Koalisi Selamatkan Teluk Jakarta menuntut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mencabut izin reklamasi Ancol.
Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Nasional Tolak Reklamasi terlibat bentrok dengan aparat kepolisian saat melaksanakan aksi di depan Balaikota Jakarta, Selasa (21/7). Dalam aksi ini mereka menuntut agar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghentikan proyek reklamasi di kawasan Ancol.
sumber : Republika