Selasa 22 Sep 2020 19:46 WIB

Foto Kondisi Pascabanjir Bandang di Sukabumi

Banjir bandang tersebut terjadi pada Senin (21/9) tersebut merendam tiga kecamatan. .

Rep: Thoudy Badai/ Red: Mohamad Amin Madani

Warga mengamati proses evakuasi akibat banjir bandang di Kampung Cibuntu, Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (22/9). Banjir bandang tersebut terjadi pada Senin (21/9) pukul 17.00 WIB akibat luapan sungai Citarik-Cipeuncit yang merendam tiga kecamatan yakni Cicurug, Parungkuda, Cidahu dan menyebabkan 234 rumah rusak, 210 kepala keluarga mengungsi serta tiga orang meninggal dunia. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Warga mengevakuasi mobil yang terseret arus akibat banjir bandang di Kampung Cibuntu, Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (22/9). Banjir bandang tersebut terjadi pada Senin (21/9) pukul 17.00 WIB akibat luapan sungai Citarik-Cipeuncit yang merendam tiga kecamatan yakni Cicurug, Parungkuda, Cidahu dan menyebabkan 234 rumah rusak, 210 kepala keluarga mengungsi serta tiga orang meninggal dunia. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Warga mengamati proses evakuasi akibat banjir bandang di Kampung Cibuntu, Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (22/9). Banjir bandang tersebut terjadi pada Senin (21/9) pukul 17.00 WIB akibat luapan sungai Citarik-Cipeuncit yang merendam tiga kecamatan yakni Cicurug, Parungkuda, Cidahu dan menyebabkan 234 rumah rusak, 210 kepala keluarga mengungsi serta tiga orang meninggal dunia. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Warga mengamati proses evakuasi akibat banjir bandang di Kampung Cibuntu, Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (22/9). Banjir bandang tersebut terjadi pada Senin (21/9) pukul 17.00 WIB akibat luapan sungai Citarik-Cipeuncit yang merendam tiga kecamatan yakni Cicurug, Parungkuda, Cidahu dan menyebabkan 234 rumah rusak, 210 kepala keluarga mengungsi serta tiga orang meninggal dunia. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Warga mengevakuasi mobil yang terseret arus akibat banjir bandang di Kampung Cibuntu, Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (22/9). Banjir bandang tersebut terjadi pada Senin (21/9) pukul 17.00 WIB akibat luapan sungai Citarik-Cipeuncit yang merendam tiga kecamatan yakni Cicurug, Parungkuda, Cidahu dan menyebabkan 234 rumah rusak, 210 kepala keluarga mengungsi serta tiga orang meninggal dunia. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Warga mengamati proses evakuasi akibat banjir bandang di Kampung Cibuntu, Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (22/9). Banjir bandang tersebut terjadi pada Senin (21/9) pukul 17.00 WIB akibat luapan sungai Citarik-Cipeuncit yang merendam tiga kecamatan yakni Cicurug, Parungkuda, Cidahu dan menyebabkan 234 rumah rusak, 210 kepala keluarga mengungsi serta tiga orang meninggal dunia. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Warga menyeberangi aliran sungai yang meluap akibat banjir bandang di Kampung Cibuntu, Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (22/9). Banjir bandang tersebut terjadi pada Senin (21/9) pukul 17.00 WIB akibat luapan sungai Citarik-Cipeuncit yang merendam tiga kecamatan yakni Cicurug, Parungkuda, Cidahu dan menyebabkan 234 rumah rusak, 210 kepala keluarga mengungsi serta tiga orang meninggal dunia. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Personel kepolisian membersihkan endapan lumpur akibat terjangan banjir bandang di Kampung Cibuntu, Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (22/9). Banjir bandang tersebut terjadi pada Senin (21/9) pukul 17.00 WIB akibat luapan sungai Citarik-Cipeuncit yang merendam tiga kecamatan yakni Cicurug, Parungkuda, Cidahu dan menyebabkan 234 rumah rusak, 210 kepala keluarga mengungsi serta tiga orang meninggal dunia. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Warga membawa sembako bantuan korban banjir bandang di Kampung Cibuntu, Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (22/9). Banjir bandang tersebut terjadi pada Senin (21/9) pukul 17.00 WIB akibat luapan sungai Citarik-Cipeuncit yang merendam tiga kecamatan yakni Cicurug, Parungkuda, Cidahu dan menyebabkan 234 rumah rusak, 210 kepala keluarga mengungsi serta tiga orang meninggal dunia. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Warga mengamati proses evakuasi akibat banjir bandang di Kampung Cibuntu, Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (22/9).

Banjir bandang tersebut terjadi pada Senin (21/9) pukul 17.00 WIB akibat luapan sungai Citarik-Cipeuncit yang merendam tiga kecamatan yakni Cicurug, Parungkuda, Cidahu dan menyebabkan 234 rumah rusak, 210 kepala keluarga mengungsi serta tiga orang meninggal dunia. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement