REPUBLIKA.CO.ID, Jejak Syekh Athaillah
Nama Syekh Ibnu Athaillah atau Ahmad ibnu Muhammad Ibnu Atha'illah As-Sakandari terkenal dengan karyanya al-Hikam. Sosok kelahiran Alexandria, Mesir, 648 H/1250 M ini adalah tokoh sufi terkemuka dari Tarekat Syadziliyah. Murid langsung dari Abu al-Hasan as-Syadzili, pendiri tarekat tersebut yang hidup pada masa Dinasti Mamluk. Berikut jejak Syekh Athaillah:
>Al-Hikam
Kitab yang terdiri dari 264 pesan kebajikan yang disampaikan oleh Ibnu Athaillah ini disebut-sebut sebagai magnum opusnya. Muncul beberapa kitab yang menguraikan syarah redaksional al-Hikam di antaranya oleh Muhammad bin Ibrahim ibnu Ibad ar-Rasyid-Rundi, Ahmad Zarruq, dan Ahmad ibnu Ajiba.
>Makam
Ibnu 'Athaillah wafat di Kairo pada 1309 M. Ia dimakamkan di kompleks Permakaman al-Qorrofah al-Kubro. Ribuan pelayat mengiringi pemakamannya. Makamnya masih sering dikunjungi oleh para peziarah hingga kini.
>Masjid
Seperti lazimnya makam para nabi, orang saleh, dan wali, makam Syekh Ibnu Atha'illah juga dibangun masjid di sekitarnya. Masjid ini juga menjadi salah satu pusat taklim hingga saat ini.
Pengolah: Nashih Nashrullah
Sumber: Dari berbagai sumber