Tentara dan sukarelawan mengevakuasi korban di lokasi tabrakan kereta api di distrik Ghotki di Pakistan selatan, Senin (7/6) waktu setempat. Dua kereta ekspres berlawanan arah bertabrakan, menyebabkan puluhan orang tewas dan ratusan lainnya luka-luka. (FOTO : AP/Waleed Saddique)
Tentara dan sukarelawan mengevakuasi korban di lokasi tabrakan kereta api di distrik Ghotki di Pakistan selatan, Senin (7/6) waktu setempat. Dua kereta ekspres berlawanan arah bertabrakan, menyebabkan puluhan orang tewas dan ratusan lainnya luka-luka. (FOTO : AP/Waleed Saddique)
Tentara dan sukarelawan mengevakuasi korban di lokasi tabrakan kereta api di distrik Ghotki di Pakistan selatan, Senin (7/6) waktu setempat. Dua kereta ekspres berlawanan arah bertabrakan, menyebabkan puluhan orang tewas dan ratusan lainnya luka-luka. (FOTO : AP/Fareed Khan)
Pekerja kereta api menggunakan derek untuk membersihkan rel di rel di lokasi tabrakan kereta api di distrik Ghotki, Pakistan selatan, Senin (7/6). Sebuah kereta ekspres menabrak kereta lain yang tergelincir di Pakistan sebelum fajar Senin, menewaskan puluhan orang. penumpang, kata pihak berwenang. Lebih dari 100 terluka, dan penyelamat dan penduduk desa bekerja sepanjang hari untuk mencari mobil yang hancur untuk mencari korban selamat dan orang mati. (FOTO : AP/Fareed Khan)
Tentara dan pekerja kereta api memindahkan puing-puing untuk membersihkan rel di lokasi tabrakan kereta api di distrik Ghotki, Pakistan selatan, Senin malam (7/6). Sebuah kereta ekspres menabrak kereta lain yang tergelincir di Pakistan sebelum fajar Senin, menewaskan puluhan orang. penumpang, kata pihak berwenang. Lebih dari 100 terluka, dan penyelamat dan penduduk desa bekerja sepanjang hari untuk mencari mobil yang hancur untuk mencari korban selamat dan orang mati. (FOTO : AP/Fareed Khan)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, ISLAMABAD -- Peristiwa tabrakan antara dua kereta yang berlawanan arah terjadi di dekat distrik Ghotki di Provinsi Sindh Selatan, Pakistan, Senin (7/6) waktu setempat. Kecelakaan menyebabkan puluhan orang tewas dan ratusan lainnya luka-luka.
sumber : AP