KSAD Kunjungi Rumah Korban Tabrak Lari
Dua remaja menjadi korban tabrak lari yang diduga melibatkan oknum TNI AD. .
Rep: Abdan Syakura/ Red: Mohamad Amin Madani
Kedua orang tua almarhumah Salsabila, Jajang (kiri) dan Suryati (kanan) berada di dalam rumah duka di Kampung Tegal Lame, Desa Ciaro, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung, Senin (27/12). Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengunjungi rumah duka sekaligus berziarah ke makam almarhum Handi Harisaputra dan almarhumah Salsabila, korban tabrak lari yang diduga melibatkan oknum TNI AD. (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)
Kedua orang tua almarhumah Salsabila, Jajang (kedua kanan) dan Suryati (kanan) berada di dalam rumah duka di Kampung Tegal Lame, Desa Ciaro, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung, Senin (27/12). Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengunjungi rumah duka sekaligus berziarah ke makam almarhum Handi Harisaputra dan almarhumah Salsabila, korban tabrak lari yang diduga melibatkan oknum TNI AD. (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)
Kedua orang tua almarhumah Salsabila, Jajang (kiri) dan Suryati (kanan) berada di dalam rumah duka di Kampung Tegal Lame, Desa Ciaro, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung, Senin (27/12). Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengunjungi rumah duka sekaligus berziarah ke makam almarhum Handi Harisaputra dan almarhumah Salsabila, korban tabrak lari yang diduga melibatkan oknum TNI AD. Foto: Republika/Abdan Syakura (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman (kedua kanan) didampingi Bupati Bandung Dadang Supriatna (ketiga kiri) berbincang dengan kedua orang tua almarhumah Salsabila saat mengunjungi rumah duka almarhumah Salsabila di Kampung Tegal Lame, Desa Ciaro, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung, Senin (27/12). Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengunjungi rumah duka sekaligus berziarah ke makam almarhum Handi Harisaputra dan almarhumah Salsabila, korban tabrak lari yang diduga melibatkan oknum TNI AD. Foto: Republika/Abdan Syakura (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman (tengah) bersama orang tua korban saat berziarah ke makam almarhumah Salsabila di Kampung Tegal Lame, Desa Ciaro, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung, Senin (27/12). Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengunjungi rumah duka sekaligus berziarah ke makam almarhum Handi Harisaputra dan almarhumah Salsabila, korban tabrak lari yang diduga melibatkan oknum TNI AD. Foto: Republika/Abdan Syakura (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman (kanan) didampingi Bupati Bandung Dadang Supriatna (kiri) menabur bunga di makam almarhumah Salsabila saat berziarah di Kampung Tegal Lame, Desa Ciaro, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung, Senin (27/12). Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengunjungi rumah duka sekaligus berziarah ke makam almarhum Handi Harisaputra dan almarhumah Salsabila, korban tabrak lari yang diduga melibatkan oknum TNI AD. Foto: Republika/Abdan Syakura (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman (tengah) bersama orang tua korban menabur bunga di makam almarhumah Salsabila saat berziarah di Kampung Tegal Lame, Desa Ciaro, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung, Senin (27/12). Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengunjungi rumah duka sekaligus berziarah ke makam almarhum Handi Harisaputra dan almarhumah Salsabila, korban tabrak lari yang diduga melibatkan oknum TNI AD. Foto: Republika/Abdan Syakura (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)
inline
REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG -- Kedua orang tua almarhumah Salsabila, Jajang dan Suryati berada di dalam rumah duka di Kampung Tegal Lame, Desa Ciaro, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung, Senin (27/12).
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengunjungi rumah duka sekaligus berziarah ke makam almarhum Handi Harisaputra dan almarhumah Salsabila, korban tabrak lari yang diduga melibatkan oknum TNI AD.