Selasa 11 Oct 2022 20:20 WIB

Bahan Bakar Nabati Dari Sampah

Hasil olahan sampah organik diolah menjadi batu bara nabati berbentuk pelet..

Red: Mohamad Amin Madani

Petugas menuangkan hasil olahan sampah organik untuk menjadi pelet bahan bakar nabati di Sekretariat Gerakan Ciliwung Bersih, Karet Bivak, Jakarta, Selasa (11/10/2022). Proses pengolahan sampah melalui Teknologi Olah Sampah Sungai (TOSS) yang diolah menjadi batu bara nabati berbentuk pelet tersebut dapat digunakan untuk kompor rumah tangga sebagai alternatif gas LPG, sekaligus dimanfaatkan oleh PT Indonesia Power untuk memasok sekitar tiga persen dari bahan bakar di beberapa PLTU Lontar, Kabupaten Tangerang. (FOTO : ANTARA/M Risyal Hidayat)

Petugas menunjukkan pelet bahan bakar nabati yang telah diolah dari sampah organik di Sekretariat Gerakan Ciliwung Bersih, Karet Bivak, Jakarta, Selasa (11/10/2022). Proses pengolahan sampah melalui Teknologi Olah Sampah Sungai (TOSS) yang diolah menjadi batu bara nabati berbentuk pelet tersebut dapat digunakan untuk kompor rumah tangga sebagai alternatif gas LPG, sekaligus dimanfaatkan oleh PT Indonesia Power untuk memasok sekitar tiga persen dari bahan bakar di beberapa PLTU Lontar, Kabupaten Tangerang. (FOTO : ANTARA/M Risyal Hidayat)

Petugas mengamati hasil olahan sampah organik di Sekretariat Gerakan Ciliwung Bersih, Karet Bivak, Jakarta, Selasa (11/10/2022). Proses pengolahan sampah melalui Teknologi Olah Sampah Sungai (TOSS) yang diolah menjadi batu bara nabati berbentuk pelet tersebut dapat digunakan untuk kompor rumah tangga sebagai alternatif gas LPG, sekaligus dimanfaatkan oleh PT Indonesia Power untuk memasok sekitar tiga persen dari bahan bakar di beberapa PLTU Lontar, Kabupaten Tangerang. (FOTO : ANTARA/M Risyal Hidayat)

Petugas memilah sampah organik yang telah melalui proses peyeumisasi (biodrying) ke mesin pencacah di Sekretariat Gerakan Ciliwung Bersih, Karet Bivak, Jakarta, Selasa (11/10/2022). Proses pengolahan sampah melalui Teknologi Olah Sampah Sungai (TOSS) yang diolah menjadi batu bara nabati berbentuk pelet tersebut dapat digunakan untuk kompor rumah tangga sebagai alternatif gas LPG, sekaligus dimanfaatkan oleh PT Indonesia Power untuk memasok sekitar tiga persen dari bahan bakar di beberapa PLTU Lontar, Kabupaten Tangerang. (FOTO : ANTARA/M Risyal Hidayat)

Petugas menunjukkan hasil olahan sampah organik di Sekretariat Gerakan Ciliwung Bersih, Karet Bivak, Jakarta, Selasa (11/10/2022). Proses pengolahan sampah melalui Teknologi Olah Sampah Sungai (TOSS) yang diolah menjadi batu bara nabati berbentuk pelet tersebut dapat digunakan untuk kompor rumah tangga sebagai alternatif gas LPG, sekaligus dimanfaatkan oleh PT Indonesia Power untuk memasok sekitar tiga persen dari bahan bakar di beberapa PLTU Lontar, Kabupaten Tangerang. (FOTO : ANTARA/M Risyal Hidayat)

Petugas mengolah sampah organik yang telah melalui proses peyeumisasi (biodrying) ke mesin pencacah di Sekretariat Gerakan Ciliwung Bersih, Karet Bivak, Jakarta, Selasa (11/10/2022). Proses pengolahan sampah melalui Teknologi Olah Sampah Sungai (TOSS) yang diolah menjadi batu bara nabati berbentuk pelet tersebut dapat digunakan untuk kompor rumah tangga sebagai alternatif gas LPG, sekaligus dimanfaatkan oleh PT Indonesia Power untuk memasok sekitar tiga persen dari bahan bakar di beberapa PLTU Lontar, Kabupaten Tangerang. (FOTO : ANTARA/M Risyal Hidayat)

Petugas menuangkan cairan bioaktivator ke tumpukan sampah organik untuk proses peyeumisasi (biodrying) di Sekretariat Gerakan Ciliwung Bersih, Karet Bivak, Jakarta, Selasa (11/10/2022). Proses pengolahan sampah melalui Teknologi Olah Sampah Sungai (TOSS) yang diolah menjadi batu bara nabati berbentuk pelet tersebut dapat digunakan untuk kompor rumah tangga sebagai alternatif gas LPG, sekaligus dimanfaatkan oleh PT Indonesia Power untuk memasok sekitar tiga persen dari bahan bakar di beberapa PLTU Lontar, Kabupaten Tangerang. (FOTO : ANTARA/M Risyal Hidayat)

inline

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Petugas menuangkan hasil olahan sampah organik untuk menjadi pelet bahan bakar nabati di Sekretariat Gerakan Ciliwung Bersih, Karet Bivak, Jakarta, Selasa (11/10/2022).

Proses pengolahan sampah melalui Teknologi Olah Sampah Sungai (TOSS) yang diolah menjadi batu bara nabati berbentuk pelet tersebut dapat digunakan untuk kompor rumah tangga sebagai alternatif gas LPG, sekaligus dimanfaatkan oleh PT Indonesia Power untuk memasok sekitar tiga persen dari bahan bakar di beberapa PLTU Lontar, Kabupaten Tangerang. 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement